Targetkan Penghargaan Terinovatif IGA 2023, Ini Upaya yang Dilakukan Pemkab Muara Enim

TRIBUNSUMSEL.COM,MUARAENIM-  Kabupaten Muara Enim menargetkan kembali meraih prestasi penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2023, seperti raihan predikat Kabupaten Sangat Inovatif dalam Innovative Government Award (IGA) 2021 dari Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia.

"Kita pada tahun 2021, meraih peringkat ke-4 dari 415 Kabupaten di Indonesia, dengan nilai skor indeks sebesar 62,97. Dan tahun ini, kita ingin raih kembali," ujar Kepala Balitbangda Muara Enim Tarmizi Ismail, disela-sela  pembukaan Sosialisasi dan Evaluasi Penginputan Inovasi Daerah Pengukuran Indeks Inovasi  Daerah / Innovative Goverment Award (IGA) Tahun 2023 di hotel Griya Sintesa Muara Enim, Jumat (7/7/2023).

Menurut Tarmizi, pencapaian prestasi pada tahun 2021 lalu menjadi 4 besar dari 415 Kabupaten se-Indonesia tersebut sebagai Kabupaten Terinovatif tersebut tentu merupakan perjuangan bersama.

Pada tahun  2022, Kabupaten Muara Enim hanya meraih Kabupaten innovatif sebab adanya perubahan penilaian indikator setiap tahunnya yang selalu ada penyesuaian-penyesuaian.

Makanya, pada tahun 2023 ini, Kita berharap Kabupaten Muara Enim kembali mencapai Indeks Inovasi Daerah dengan kategori ‘Kabupaten Terinovatif’ atau ‘Kabupaten Sangat Inovatif’.

"Tahun 2022 nilai kita sudah tinggi, namun karena adanya perubahan penilaian indikator sehingga ada penilaian yang berkurang. Kita mengira setiap tahun sama indikator penilaiannya rupaya selalu berubah. Makanya kita harus selalu update sehingga tidak tertinggal," ungkapnya.

Baca juga: Kaffah Tinjau Jalan Alternatif Simpang Belimbing Sepanjang 7,66 KM, Bakal Segera Dibangun

Baca juga: Muara Enim kembali Raih WTP Ke-10 Kali Berturut-turut, Kaffah Ucap Syukur

Untuk itu, kata Tarmizi, dengan mempedomani Peraturan Pemerintah nomor 38 tahun 2017 tentang Inovasi Daerah serta dikaitkan dengan Peraturan Bupati Muara Enim Nomor 18 Tahun 2021 tentang Gerakan Satu Perangkat Daerah Satu Inovasi Setiap Tahun, maka suatu keniscayaan bahwa jumlah Inovasi yang dihasilkan oleh Perangkat Daerah setiap tahun minimal sama dengan jumlah Perangkat Daerah dan Kecamatan dalam Pemerintah Kabupaten Muara Enim (58 Perangkat Daerah atau 58 Inovasi setiap tahun.

Selanjutnya untuk tahun 2023 ini kita menargetkan kuantitas Inovasi yang diinputkan sebanyak 200 Inovasi, guna diharapkan mencapai nilai kuantitas Inovasi maksimal.

Sampai dengan hari Rabu tanggal 22 Juni 2023 jumlah Inovasi yang telah diinputkan oleh Perangkat Daerah sebanyak 86 Inovasi dari 32 OPD/Kecamatan dan masih sebanyak 26 OPD/Kecamatan yang belum sama sekali melakukan penginputan Inovasinya di Aplikasi Indeks Inovasi Daerah Kemendagri RI.

Sementara itu Bupati Muara Enim yang diwakili staf ahli Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Amrullah Jamaludin mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi ini diselenggarakan untuk percepatan penginputan Inovasi - inovasi OPD dalam Lingkup Pemerintah Kabupaten Muara Enim sekaligus mengevaluasi capaian kesesuaian evidence masing-masing Inovasi OPD dengan Kriteria dan Indikator yang dipersyaratkan dalam Pengukuran Indeks Inovasi Daerah dan IGA Tahun 2023 sekaligus melihat nilai kematangan masing-masing Inovasi OPD yang telah diinputkan melalui Aplikasi IID/IGA.

"Saya meminta kepada Kepala Perangkat Daerah yang OPD nya belum menginputkan Inovasi, untuk  segera  melakukan penginputan sebanyak mungkin Inovasi dan melengkapi seluruh data dukung/Evidence sesuai dengan Kriteria dan Indikator yang tertuang di dalam Aplikasi Indeks Inovasi Daerah dan IGA Tahun 2023," tegasnya.

"Kita berharap Kabupaten Muara Enim Tahun 2023 ini mencapai Indeks Inovasi Daerah dengan kategori ‘Kabupaten Terinovatif’ atau ‘Kabupaten Sangat Inovatif’,"tegasnya.

Dan tetap optimis dan percaya bahwa dengan kerjasama, kerja keras dan kerja cerdas yang terstruktur, sistematis dan masif serta dilakukan oleh seluruh Perangkat Daerah Lingkup Pemerintah Kabupaten  Muara Enim beserta jajarannya, Indeks Inovasi Daerah Kabupaten Muara Enim akan mencapai nilai terbaik dan mendapat penghargaan IGA sebagaimana yang pernah kita capai pada tahun 2021 lalu. 

Penghargaan memang bukanlah tujuan yang utama, tapi melalui penilaian Indeks Inovasi Daerah ini, Perangkat Daerah tentunya diharapkan kreatif dan Inovatif dalam melaksanakan tugas dan fungsi masing-masing serta menanamkan budaya berinovasi guna meningkatkan kualitas pelayanan publik, sehingga pelayanan bisa menjadi lebih cepat, lebih murah dan lebih mudah dirasakan oleh masyarakat luas, yang pada akhirnya diharapkan visi Kabupaten Muara Enim yang agamis, berdaya saing, mandiri, sehat dan sejahtera dapat terwujud.