Preman BKB Palembang
Preman BKB Palembang Rusak Mobil Wisatawan Hingga Ancam Warga Pakai Pisau, Kadis Pariwisata Bereaksi
Preman BKB Palembang meresahkan warga dan wisatawan karena menggunakan senjata tajam hingag Kadis Pariwisata Palembang bereaksi.
Penulis: Hartati | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Keluhan pengunjung yang mengatakan mobilnya dirusak preman di kawasan wisata Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang viral di media sosial.
Dikutip dari postingan media sosial Palembangkulukilir, postingan itu ramai dikomentari netizen.
Seorang warga mengaku mobilnya dirusak dengan cara digores oleh Preman BKB Palembang.
Selain itu dirinya juga diancam menggunakan pisau oleh Preman BKB Palembang.
Tak cukup sampai disitu, Preman BKB Palembang juga merusak ban mobil wisatawan asal Lampung.
Baca juga: BREAKING NEWS: Pengantin Wanita Meninggal Usai 5 Menit Ijab Kabul di Palembang, Lurah Buka Suara
Menanggapi keluhan tersebut, Dinas Pariwisata Palembang mengimbau agar semua pihak bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban Palembang karena jika kondisi aman maka sektor pariwisata akan bagus.
Dampaknya jika sektor pariwisata bagus juga akan berimbas pada naiknya pendapatan Asli Daerah (PAD) juga sektor ekonomi juga akan ikut terdongkrak yang juga akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat.
"Pariwisata akan maju harus ada koloborasi dari pentahelik pariwisata dan stekholder yang ada di kota Palembang," kata Kadis Pariwisata Sulaiman Amin, Senin (3/7/2023).
Sulaiman mengatakan jika ada masyarakat atau pengunjung wisata yang menjadi korban oknum tidak bertanggung jawab agar melaporkannya.
Jika bisa foto atau videokan untuk memperkuat bukti laporan karena Dinas Pariwisata juga sudah menggandeng dan meminta dukungan Polresta dan Kodim untuk menindak tegas aksi premanisme tersebut.
Sulaiman juga mengatakan dalam waktu dekat semua pihak terkait akan duduk bersama mencari solusi bagaimana membuat pariwisata Palembang aman dan nyaman karena dia mengatakan tugas tersebut tidak bisa dilakukan sendirian oleh Dinas Pariwisata tapi juga butuh kolaborasi dari semua pihak terkait.
"Tengah kita rencanakan rapatnya karena jika Dispar saja semuanya tidak ada kekuatannya," tambah Sulaiman.
Keluhan Warga
Viral di sosial media aksi perusakan mobil yang dilakukan Preman di Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang.
Disebutkan, Preman BKB Palembang membawa pisau lalu merusak mobil yang sedang parkir di kawasan wisata tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.