Berita Viral

Viral Kata Sopir Bus Mending Hilang Satu Nyawa Mobil Daripada Satu Bus, Rian Mahendra Berkomentar

Media sosial dihebohkan dengan video seorang sopir bus yang membahayakan pengendara lain di jalan. Adapun cuplikan video tersebut diunggah oleh Ahmad

Editor: Moch Krisna
Kolase/Instagram Ahmad Sahroni
Viral Sopir Bus Ucap Mending Nyawa 1 Bus daripada Mobil Kecil 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Media sosial dihebohkan dengan video seorang sopir bus yang membahayakan pengendara lain di jalan.

Adapun cuplikan video tersebut diunggah oleh Ahmad Sahroni anggota DPR RI di akun instagramnya, Minggu (25/6/202).

Dalam video singkat tersebut, terlihat seorang sopir yang tengah berdebat dengan wanita dan pria di pinggir jalan.

Terlihat dibelakangnya nampak bus yang tengah terparkir di sebuah tempat diduga terminal.

Si wanita dan suami terlibat perdebatan dengan pria diduga sopir bus mengenai tindakan hampir mencelakakan mereka.

'Dia mepet kita mau jatuh," ujar si wanita kepada sopir bus tersebut.

Viral Video Sopir Bus Sebut Mending Nyawa 1 Bus dari Pada Nyawa Mobil Kecil
Viral Video Sopir Bus Sebut Mending Nyawa 1 Bus dari Pada Nyawa Mobil Kecil

Sopir bus lantas menjawab dengan menyebut mending menghilangkan satu nyawa di mobil kecil daripada nyawa lebih banyak di dalam bus.

"Ya ibu, maaf. Sekarang gini, kalau kita sopir bus, lebih baik hilangin satu nyawa mobil kecil daripada satu bus," kata sopir bus tersebut.

Mendengar perkataan itu, si wanita lantas kaget dan menyebut tidak boleh.

Kini pernyataan  sopir bus itu tentu menuai perdebatan dikalangan netizen di media sosial.

Hal tersebut bahkan menarik Rian Mahendra salah satu bos bus sekaligus youtuber ikut bersuara dalam postingan itu.

Bukan mau membela, Rian Mahendra memberikan penjelasan mengenai ucapan dari sopir tersebut.

"Jika memang kita diwajibkan untuk memilih satu daru dua hal yang sama buruk, sudah sewajarnya kita memilih hal buruk dengan tingkat kerusakan terkecil," ujar Rian Mahendra.

Tal hanya itu, Rian Mahendra meminta publik memaklumi dan mengeri kemampuan kapasitas para sopir Bus dalam berfikir dan berbicara.

"1 nyawa mobil kecil atau 1 nyawa mobil besar, nyawa 6 orang atau nyawa 60 orang, saya yakin kalian pasti juga akan memilih pilihan yg sama," terangnya

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved