Berita Prabumulih

KPU Prabumulih Temukan Tiga Bakal Caleg Ganda, Ada Mantan Wakil Walikota Yuri Gagarin

KPU Kota Prabumulih menemukan tiga bakal caleg ganda, satu di antaranya mantan Wakil Walikota Yuri Gagarin.

Penulis: Edison | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/EDISON
KPU Kota Prabumulih menemukan tiga bakal caleg ganda, satu di antaranya mantan Wakil Walikota Yuri Gagarin (foto kanan). Komisioner KPU Kota Prabumulih, Titi Marlinda SE MSi mengungkap mereka telah menuntaskan persoalan bakal caleg ganda. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Prabumulih menemukan tiga bakal calon legislatif (Caleg) ganda, satu di antaranya ada mantan wakil walikota Yuri Gagarin. 

Tiga bakal calon legislatif (Bacaleg) yang diketahui tercatat di dua partai politik diminta mengklarifikasi dan diundang ke sekretariat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Prabumulih, pada Senin (19/6/2023).

Ketiga Bacaleg yang diklarifikasi itu antara lain mantan Wakil Walikota Prabumulih yakni Yuri Gagarin SH yang terdaftar sebagai bacaleg DPRD Kota Prabumulih dari Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) dan di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Lalu, Roni Paslah yang terdaftar sebagai bacaleg DPRD Kota Prabumulih dari Partai Amanat Nasional (PAN) dan Bacaleg DPRD Kabupaten Muaraenim dari Partai Hanura.

Lalu ketiga, Debi Akbar yang terdaftar sebagai bacaleg DPRD Kota Prabumulih dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Bacaleg DPRD Kabupaten Muaraenim dari Partai Hanura.

Usai klarifikasi, H Yuri Gagarin SH mengaku pada Pemilu Legislatif 2024 dirinya akan mencalonkan diri sebagai bacaleg DPRD Kota Prabumulih daerah pemilihan 2 dari Partai Kebangkitan Nusantara (PKN).

"Sebelumnya kami terdaftar di PKB namun telah mengundurkan dir, pengunduran kami itu terlalu mendadak, pada saat kami di PKB semua persyaratan untuk pencalonan sudah diserahkan kepada PKB. Kemudian sehari sebelum penyerahan berkas bacaleg ke KPU, kami pindah ke PKN. Jadi tidak ada kesalahan PKB dan PKN," ungkapnya.

Yuri Gagarin mengaku, dirinya sengaja memilih maju dari PKN dan mundur dari PKB lantaran partai politik tersebut nasionalis dan dirinya ada hubungan emosional dengan salah satu pembina dari pusat yaitu Laksamana Sukardi.

"Kami sama-sama mantan pejuang 98 PDI Perjuangan makanya kami bergabung di PKN," bebernya.

Sementara terkait Bacaleg Roni Paslah, Ketua Komite Pemenang Pemilu PAN Kota Prabumulih, Syarkowi mengatakan jika Roni Paslah telah mengundurkan diri dari Hanura Muaraenim dan masuk pencalegan dari PAN.

"Kami telah klarifikasi ke Roni Paslah dan dia masuk jadi Bacaleg PAN," ungkapnya.

Komisioner KPU Kota Prabumulih, Titi Marlinda SE MSi menuturkan pihaknya telah menuntaskan tahapan klarifikasi terhadap 3 bacaleg yang terdaftar ganda.

"Untuk permasalahan adanya tiga Bacaleg ganda yang kita temukan telah kita tuntaskan, kita telah mengklarifikasi dari partai mana mereka mengajukan diri sebagai bacaleg," terangnya.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved