Turis Asing Dipalak di Palembang
Polisi Tangkap Wanita Palak Turis Asing di Palembang, Ngaku Minta Uang Rp 5 ribu Buat Makan
Wanita palak turis asing di depan patung Ganesha Museum Sultan Mahmud Badaruddin 2 Palembang ditangkap polisi.
Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Wanita palak turis asing di depan patung Ganesha Museum Sultan Mahmud Badaruddin 2 Palembang ditangkap polisi, Rabu (14/6/2023).
Penangkapan terhadap wanita palak turis asing di Palembang dilakukan polisi hanya berselang beberapa jam setelah videonya viral di sosial media.
Wanita palak turis asing di Palembang kini sudah diamankan di Polsek Ilir Barat I.
Baca juga: Cara Mengatasi Kendala Daftar PPDB SMP Palembang 2023 Jalur Zonasi, Upload Berkas Hingga Link Error
Dari informasi polisi, diketahu peristiwa pemalakan itu rupanya terjadi pada Senin 12 Juni 2023 sekitar pukul 12:30 WIB.
Kapolsek Ilir Barat I, Kompol Ginanjar Aliya Sukmana mengatakan, kini wanita yang diketahui bernama Indri (25) warga Jalan Pangeran Ratu, Jakabaring itu sedang diperiksa.
"Sudah kami amankan, lagi diperiksa sama anggota, " ujar Ginanjar, Rabu (14/6/2023).
Ginanjar mengungkapkan jika Indri hendak meminta uang sebesar Rp 5 ribu kepada turis asing yang ditemuinya di depan Museum SMB II Palembang.
"Dia minta uang Rp 5 ribu ke turis asing katanya untuk makan, " ujarnya.
Sampai saat ini, pihaknya belum mengetahui siapa identitas turis asing yang dipalak.
Terpisah Kanit Reskrim Polsek Ilir Barat I, Iptu Apriansyah membenarkan jika wanita yang diduga memalak turis asing itu telah diamankan.
"Iya sudah (ditangkap). Lagi kami periksa, itu kejadiannya hari Senin tanggal 12 Juni sekitar pukul 12:30 WIB, " ujar Apriansyah.
Viral di Sosmed
Viral video seorang turis asing dipalak wanita saat berfoto di depan Museum Sultan Mahmud Badaruddin 2 Palembang.
Kejadian turis asing dipalak wanita saat berfoto di Palembang diunggah di akun instagram @Plglipp, Rabu (14/6/2023).
Dalam video terlihat turis pria yang mengenakan kemeja kotak-kotak biru sedang difoto oleh rekannya didekat patung Arca Ganesha di Museum Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.
Kemudian datang seorang wanita dengan jaket hijau dan celana pendek menghampiri turis tersebut.
Terdengar, wanita tersebut terus berusaha memalak dua pria yang sedang berada di kawasan Museum.
Bahkan wanita itu seolah tak takut ditantang untuk melaporkan terkait perbuatannya.
"Kau nih dakdo ngasih duet, laporke lah men nak laporke (kamu ini nggak ngasih duit, laporin aja kalau mau ngelapor), potoin berdua kenapa,"katanya.
"Ada turis dimintai duit, minta-minta duit nah," ujar si perekam video.
Menurut keterangan pengirim video, wanita tersebut memaksa minta uang dan ingin berfoto dengan turis itu.
"Nah min kakak ini ganggu turis mau berfoto, turis mau berfoot, dia ikut berfoto juga minta uang maksa, walapun dikasih krn ngeselin..." ungkap pengirim dm akun Instagram @Plglipp.
Unggahan itu pun ramai mendapatkan reaksi dari warganet. Tak sedikit yang menyebut tindakan wanita itu dianggap memalukan citra Palembang.
Bahkan, banyak juga yang merasa resah dengan perbuatan para pemalak di kawasan Benteng Kuto Besak dan Jembatan Ampera, Palembang.
"Memang di sekitar benteng sangat meresahkan. Banyak aksi premanisme." ujar Redkar_sumsel.
"Tukang copet, tukang nodong, tukang parkir, tukang ngamen nambah model yang ckini pulo..dem dem katek rego diri lagi wisata palembang, harusnyo tangkepi tarok nusakambangan biar jaoh dkit maen.." ujar sfian**i.
"Rusak citra wong palembang be Dio nih ,GITAR nih nyentak ke Rai nyo gek," ungkap rahmatko***.
"Inilah gunony ado petugas keamanan khususnyo tempat⊃2; wisata. Kek mano nk maju man dipalakin terus, belum lg pengamen, copet, dsb," ujar da_els**.
"Malu maluin! perusak citra palembang." ujar Lida2021_l**.
"Selo dak selo, cakmano nak rame wisatawan kalu mereka dak nyaman," ujar suryatham_'.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.