Berita Viral

Pengakuan Lengkap Siswa SMP di Lahat Ngadu ke Jokowi, Merasa Diintimidasi dan Diancam Oknum Jaksa

Pengakuan lengkap siswa SMP yang mengaku diancam hingga diintimidasi oleh oknum Kejaksaan Negeri Lahat.

|
Ig@makbar5440
Pengakuan lengkap AK siswa SMP yang mengaku diancam hingga diintimidasi oleh oknum Kejaksaan Negeri Lahat. 

Tak hanya itu saja, AK mengaku orang tua diintimidasi hingga diancam akan memenjarakan dirinya jika tidak berdamai.

"Orang tua saya pernah diminta datang ke jaksa tapi orang tua saya diancam bahwa saya akan dipenjarakan dan memaksa orang tua saya untuk berdamai," ungkapnya.

Kendati begitu, AK meminta meminta keadilan dalam kasus tersebut kepada Presiden Jokowi.

"Bapak kan Presiden bantu saya pak Jokowi kasihanilah kami," pungkasnya.

Baca juga: Merasa Diancam dan Diintimidasi Oknum Kejaksaan, Viral Siswa SMP di Lahat Ngadu Ke Jokowi

Kronologi Versi Keluarga AK

Adapun bermula dari kasus yang menimpa adiknya terjadi pada Jumat kemarin, (9/10/2023) di Desa Ulak Pandan, Kecamatan Merapi Barat.

Berlan kakak dari AK kepada wartawan Sriwijaya Post saat dihubungi, Sabtu (10/6/2023).

Diungkapkan Berlan, ia dan keluarga merasa tidak mendapatkan keadilan dan bak dipermainkan oleh pihak kejaksaan.

Saat itu, adiknya duduk sekitar 20 meter dari Masjid desa tiba tiba didatangi HS lantas menuduh adiknya mencuri uang Masjid.

Tak lama berselang, disampaikan Berlan datanglah anaknya HS yakni JW yang langsung memukul dan mencekek leher adiknya.

"Atas kejadian itu adik saya mengadu ke saya dan kemudian kejadian itu sorenya kami laporkan ke Polres Lahat. Sore itu juga langsung visum, "sampainya.

Kasus tersebut kemudian bergulir di Polres Lahat, lalu pada tanggal 8 Februari 2023, kejaksaan memanggil orangtua kabar.

"Datanglah bapak, ibu dan saya ke Kejaksaan. Tapi pas di kejaksaan saya gak dibolehin masuk ke ruang Jaksa yakni SD, "ujarnya.

Ketika didalam ruang SD itulah, kata Berlan kedua orang tuanya diintimidasi dengan meminta agar pihak keluarga kami mau berdamai.

Tak hanya itu, jaksa SD mengancam kalau Akbar akan dipenjara karena terlapor juga melaporkan AK.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved