Berita Palembang

Tiga Remaja Tewas Tawuran di Palembang Tahun 2023, Polisi Siagakan Personel Samapta Presisi

Tiga remaja tewas tawuran di Palembang selama tengah tahun pertama tahun 2023. Mereka pelaku tawuran didominasi kelompok remaja.

Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/RACHMAD KURNIAWAN
Tiga remaja tewas tawuran di Palembang selama tengah tahun pertama tahun 2023, polisi menyiagakan Sat Samapta Presisi. Hal ini diungkap Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihartono 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Tiga remaja tewas tawuran di Palembang selama tengah tahun pertama tahun 2023. Mereka pelaku tawuran didominasi kelompok remaja.

Tak butuh waktu lama, aparat kepolisian menangkap pelaku, mereka diamankan aparat kepolisian Polrestabes Palembang dan Polda Sumsel.

Polisi pun menyiagakan personel Sat Samapta Presisi untuk menekan angka kejahatan di daerah rawan.

Hal ini diungkap Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihartono

Ketiga peristiwa tawuran yang memakan korban itu terjadi di Jalan Demang Lebar Daun tepat di depan Indomaret Drive Thru, pada 15 Januari 2023. Kedua di Jalan Abi Kusno Cokrosuyoso tepat di depan Depo Pertamina pada 1 Maret 2023 dan terakhir di Jalan KH Azhari di wilayah perbatasan 14 Ulu - 16 Ulu, pada 1 Juni 2023.

"Ini untuk mengantisipasi terjadinya tawuran hingga kejahatan jajanan, kita akan mensiagakan personel Sat Samapta Presisi dan juga setiap personel di Polsek-Polsek di wilayahnya. Tim ini yang bakal melakukan patroli di wilayah Palembang setiap malam," kata Harryo, Senin (5/6/2023).

Baca juga: Pemkab Siapkan Anggaran Pilkada 2024 Muara Enim Rp 150 Miliar, Untuk KPU dan Bawaslu

Dia mengimbau, kepada anak remaja harus pulang pukul 22:00 WIB. Kemudian, para orang tua tidak membiarkan anak-anaknya bermain di luar rumah dan memastikan sudah pulang pada pukul 22:00 WIB.

"Sosialisasi itu sebagai bentuk antisipasi tawuran antar remaja. Imbauan ini untuk mengkampanyekan setop tawuran, balap liar, dan aktivitas geng motor," ujarnya.

Selain mensiagakan personel Sat Samapta lanjut Harryo Sugihhartono, membuat posko pengamanan masyarakat, Patroli malam rutin setiap polsek dan patroli cyber.

"Kami mendirikan posko pengamanan masyarakat ke depan lebih tekankan pada penegakan hukum dan penindakan para pelaku tawuran," sambungnya.

Sebagai informasi, tawuran pertama yang memakan korban di tahun 2023 terjadi di Jalan Demang Lebar daun, dimana korbannya adalah Farel (19) seorang pelajar SMP warga Kenten Laut, Banyuasin.

Empat orang tersangka yang mengeroyok dan turut membacok korban telah diamankan Polsek Ilir Barat I dan Polrestabes Palembang.

Lalu yang kedua, adalah tawuran di wilayah Kertapati yang menewaskan Indra Wahyudi (19) yang saat itu baru pulang bekerja dan ikut menjadi korban tawuran.

Tiga pelaku diamankan bersama masing-masing perannya yang diketahui membacok kaki, tangan, dan leher korban.

Dan tawuran yang terakhir terjadi pada 1 Juni 2023 dimana korbannya seorang pelajar SMA inisial MFF (16) warga Kalidoni yang mengalami satu luka bacok di punggung sebelah kanan.

Dari 12 orang yang diamankan, tiga diantaranya ditetapkan sebagai tersangka. Dan salah satunya adalah admin Instagram yang mengajak kedua kelompok itu tawuran di sekitar Jembatan Musi IV.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Silakan gabung di Grup Wa TribunSumsel

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved