Berita Nasional
Pengakuan Prada MW TNI Tabrak Lari Pasutri hingga Tewas: Kondisi Mengantuk, Alasan Lari karena Kalut
Meski mengantuk, ia mengemudikan mobil dalam kecepatan tinggi mencapai 70 kilometer per jam.
Editor:
Weni Wahyuny
KolaseTribunSumsel.com/Ig@kompas.com
Ilustrasi TNI (kiri) dan Sonder Simbolon (72) & Tiurmaida (65) korban tabrak lari (kanan) - Prada MW mengaku dalam kondisi mengantuk saat mengemudi mobil. Ia beralasan kalut sehingga tega meninggalkan korban di jalan
Anak sulung korban, Rendra Falentino Simbolon (45) mengatakan, berdasarkan informasi yang diberikan penyidik, sang ayah yakni Sonder Simbolon, terlempar hingga 21 meter.
Adapun sang ibu, Tiurmaida, terlempar 12 meter dari lokasi awal tabrakan. Meski telah melihat rekaman CCTV, pihak keluarga mengaku belum puas karena rekaman yang ada dinilai kurang lengkap.
“Kami mohon supaya bukti CCTV ini bisa dilengkapi pihak penyidik (agar) bisa menegaskan hukuman pidana untuk pelaku,” ujar Rendra.
Kejadian nahas yang terjadi Kamis (4/5/2023) tersebut menyebabkan pasangan suami istri (pasutri) lanjut usia (lansia) yakni Sonder Simbolon (72) dan Tiurmaida (65) tewas.
Baca berita lainnya di Google News
Tags
TNI
Anggota TNI Tabrak Lansia Hingga Tewas
Anggota TNI Tabrak Lari Pasutri Lansia
TNI Tendang Ibu-ibu di Bekasi
Prada MW Tabrak Lari Pasutri
Prada MW
Tribunsumsel.com
Berita Terkait
Berita Terkait: #Berita Nasional
Muncul Petisi Penolakan Pemecatan Kompol Cosmas dari Kepolisian, Sudah 34.222 Orang Tandatangani |
![]() |
---|
VIDEO Ridwan Kamil Belum Lunas Cicil Mobil Mercy BJ Habibie Sejak 2021, Tapi Ganti Warna Tanpa Izin |
![]() |
---|
Rekam Jejak Rusdi Masse Wakil Ketua Komisi III Ganti Ahmad Sahroni, Pernah jadi Bupati Termuda |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Rusdi Masse Mappassesu Dilantik Gantikan Ahmad Sahroni Jadi Wakil Ketua Komisi III |
![]() |
---|
'Tidak Ada Niat untuk Merendahkan' Menag Minta Maaf Usai Pernyataannya soal Profesi Guru Viral |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.