Kronologi 6 Oknum Anggota Brimob di Jambi Keroyok Mahasiwa Hingga Patah Rahang, Kini Sudah Diamankan

TRIBUNSUMSEL.COM - Kasus penganiayaan dilakukan oleh enam oknum anggota Brimob Polda Jambi terhadap mahasiswa bernama Angga Kurniawan.

Atas kejadian tersebut, Angga harus mendapatkan perawatan di rumah sakit karena rahangnya patah.

Sementara enam oknum anggota Brimob Polda Jambi kini telah diamankan di Polresta Jambi.

Diketahui, foto penahan para oknum anggota Brimob Polda Jambi ini tersebar di media sosial.

Para anggota  Brimob itu tampak duduk, terkurung di dalam sel dengan menggunakan seragam kedinasan.

Dansat  Brimob Polda Jambi Kombes Pol Nadi Chaidir membenarkan bahwa foto tersebut merupakan enam orang yang diduga terlibat kasus penganiayaan.

"Iya. Sekarang sudah diproses hukum di Polresta Jambi," katanya melalui sambungan telepon..

Ia mengatakan pihaknya telah berkomitmen untuk melakukan proses hukum pelaku pengeroyokan sesuai hukum berlaku.

Sementara Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto menuturkan para polisi itu sudah ditahan di tempat khusus (patsus).

Kini penyelidikan kasus dan kode etik terhadap para pelaku sedang diproses.

"Para personel tersebut sudah diambil tindakan, berupa penempatan khusus dan proses investigasi," kata Mulia.

Sampai sekarang, polisi belum merinci keterlibatan masing-masing personel Brimob tersebut.

Begitu pun juga identitas para terduga belum diungkap. 

Baca juga: Darwanto Warga Lubuklinggau Curi Hp Brimob Tertinggal di ATM, Aksi Pelaku Terekam CCTV

Baca juga: Polres OKU Selatan Siapkan Bakal Turunkan BKO Brimob, Amankan Pilkades Serentak

Kronologi versi korban

Menurut Angga, yang berstatus sebagai mahasiswa Sekolah Pelayaran Militer (SPM) Jambi mengatakan kejadian penganiayaan itu berlangsung pada Senin (29/4/2023) dini hari.