Anak Perwira Polisi Aniaya Mahasiswa

Kronologi Rumah Ken Admiral Diduga Diteror, Dilempari Air Bunga & Jeruk Purut setelah Kasus Mencuat

Kronologi rumah keluarga Ken Admiral heboh didiuga dilempari air kembang hingga jeruk purut.

|
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
Ig@dindasafay
Kronologi rumah keluarga Ken Admiral heboh didiuga dilempari air kembang hingga jeruk purut. 

"Video itu kan sudah menyebar, jadi dia malu," kata Elvi, Kamis, dikutip dari Tribun-Medan.com.

AKBP Achiruddin Hasibuan Diperiksa

Sementara itu, AKBP Achiruddin Hasibuan menjalani pemeriksaan di gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Kamis.

Setelah diperiksa, AKBP Achiruddin Hasibuan terlihat berlari dikawal dua orang personel Provost menghindari awak media.

Ia memutar jalan dari gedung Ditreskrimum melewati gedung Direktorat Reserse Narkoba, lalu ke gedung tahanan.

Diberitakan Tribun-Medan.com, AKBP Achiruddin Hasibuan bungkam saat ditanya soal rekening yang diblokir PPATK.

Dirinya juga bungkam ketika ditanya soal gudang solar ilegal.

Seorang personel Provost Polda Sumut yang turut membawa AKBP Achiruddin Hasibuan juga menghindari awak media.

Ia menyebut AKBP Achiruddin Hasibuan buru-buru dan beralasan hendak berbuka puasa.

"Mau buka puasa," kata personel Provost itu.

Terpisah, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Kombes Sumaryono, mengatakan AKBP Achiruddin Hasibuan diperiksa untuk melengkapi berkas Aditya Hasibuan.

"Kami telah melakukan pemeriksaan selama kurang lebih 7 jam dan sementara hasil daripada pemeriksaan saudara AH ini sudah cukup kami rasa untuk memenuhi unsur-unsur yang akan dipidanakan terhadap adik Kita saudara AH (Aditya Hasibuan)" ujarnya, Kamis.

Diketahui, peristiwa penganiayaan itu terjadi pada Desember 2022 lalu.

Namun, kasusnya baru menjadi perhatian publik setelah video penganiayaan itu viral beberapa hari lalu.

Ketika penganiayaan itu terjadi, AKBP Achiruddin Hasibuan turut berada di tempat kejadian perkara (TKP) yang beralamat di Kota Medan, Sumatera Utara.

Ibu Aditya Bantah Penganiayaan

Yetty Kurniati, ibu Aditya hasibuan akhirnya angkat bicara terkait kasus penganiayaan anaknya yang menganiaya mahasiswa hingga berujung penahanan.

Yetty Kurniati membantah adanya penganiayaan terhadap Ken Admiral, dilansir dalam tayangan Youtube TvOnenews, Kamis (27/4/2023).

Menurutnya, peristiwa yang terjadi pada pukul 02.00 dinihari bukan penganiayaan, namun hanya duel antara Ken Admiral dan Aditya Hasibuan yang menginginkan penyelesaian masalah lewat aksi baku hantam.

Dijelaskannya pula kedatangan Ken dini hari untuk meminta Aditya mengganti rugi kaca spion yang telah rusak.

Namun saat itu Ken yang datang ke rumah Aditya membawa beberapa temannya dan akhirnya membuat AKBP Achiruddin dan kakaknya keluar.

"Si Ken ini mengajak anak saya ketemuan segala macam, tapi anak saya tidak mau, terus dia datang ke rumah dengan teman-temannya pukul 02.00 WIB malam," jelasnya.

Terungkap alasan Aditya Hasibuan anak mantan Kabag Bin Ops Dirnarkoba Polda Sumut, AKBP Achiruddin baru ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan Ken Admiral. (Kompas.con)

"Namanya orang datang dalam keadaan tidur, dia datang gerebak gerebuk, akhirnya keluar lah ayah dan abangnya menanyakan ada apa," sambungnya.

"Intinya sih dia minta ganti rugi kaca spion, tapi anak saya tidak melakukan itu," sambungnya.

Bahkan dijelaskannya, saat kejadian itu Ken yang mengajak duel Aditya hingga membuat sang ayah dan kakak tidak melerai kejadian tersebut.

"Ken mengajak duel pada malam itu, jadi abangnya bilang ya udah duel disini," jelasnya.

Tak hanya itu saja, ibu Aditya Hasibuan juga menegaskan, tak ada senjata laras panjang dalam peristiwa itu yang notabene milik AKBP Achiruddin.

"Anak saya hanya menyebutkan saja, tidak membawa senjata," terangnya.

Sementara terkait tak adanya sikap melerai dari sang suami yaitu AKBP Achiruddin, lantaran keduanya memang ingin melakukan duel mempermasalahkan seorang wanita bernama Safira, dan perkara kaca spion mobil yang patah.

"Kalau untuk tidak melerai itu karena mereka kedua belah pihak ingin berduel dilanjutkan sampai puas, kalau sudah puas mereka akhirnya didamaikan disitu, diobati, dan di ajak makan-makan, untuk menghilangkan rasa kesal," bebernya.

Setelah peristiwa itu, kedua belah pihak juga melakukan chat-chat-an bahwa masalah itu memang sudah selesai.

Akan tetapi pihak Aditya Hasibuan belakangan bingung, mengapa tiba-tiba Ken melaporkan peristiwa itu.

Hingga akhirnya Aditya Hasibuan juga memilih melaporkannya ke Polisi.

"Intinya itu bukan penganiayaan ya, tapi duel dua pemuda ya," kata dia.

"Setelah itu kan ada chat-chat juga bahwa sudah selesai, tetapi tidak tahu akhirnya Ken melapor dan anak saya juga melapor, padahal itukan bukan penganiayaan tapi duel antara dua pemuda," terangnya.

Lebih lanjut, dalam kesempatan itu, ibu Aditya Hasibuan juga menceritakan bagaimana isi chat antara anaknya dengan Ken Admiral.

Chat itu berisi kekesalan Ken Admiral pada Aditya Hasibuan yang menanyakan kedekatan anaknya terhadap seorang wanita bernama Safira.

"Sepengetahuan saya dia itu marahnya karena ada seorang wanita yang dianggap dekat dengan Ken, dan waktu itu anak saya bersama dengan kawannya lagi bernama Kamal, Kamal yang membawa anak perempuan yang bernama Safira ini nah disitu Ken bertanya kepada anak saya melalui chatannya, 'kok bersama Safira' jawaban anak saya 'ya tanya aja sama Safira' jawabannya mungkin tidak puas bagi Ken sehingga ada kata-kata tidak baik didalam chat itu sehingga terjadinya pemukulan," bebernya.

Kronologi Versi Pihak Ken Admiral

Sementara itu Ibu dari Ken Admiral mengungkapkan kronologi yang berbeda pada saat peristiwa penganiayaan.

Ia menjelaskan jika sang putra tak mungkin berani mendatangi Aditya Hasibuan dan mengajak berkelahi.

Beda Kronologi Kasus Penganiayaan Versi Ibu Ken Admiral dan Aditya Hasibuan (instagram/hotmanparisofficial)
Ibu Ken menuturkan jika putranya hanya ingin meminta ganti rugi kaca spion mobilnya yang dirusak Aditya Hasibuan.

"Baik akan saya jelaskan, rasanya kalau saya tau anak saya tidak akan mungkin ngajak berduel datang kerumah, sementara bapak Adit adalah polisi, jadi sangat tidak benar kalau mamanya Aditya menyampaikan anak saya mengajak duel, karena umur masih 19 tahun masih takut bu dengan polisi bu pasti. Tetapi dia datang karena kaca spionnya ditendangm itu mobil saya pribadi, jadi dia takut saya pulang melihat kaca spion mobil pecah makanya minta bantu teman abangnya ngomong ke Adit supaya bisa ganti kaca spion," katanya.

Namun tak terduga, keluarga dari Aditya Hasibuan justru ikut keluar dari rumah.

Bahkan hal tersebut membuat AKBP Achiruddin ayah Aditya menjadi marah dan mengambil senjata.

"Dan pada saat sampai pintu pagar memang terbuka sebagian dan mereka mengucapkan Assalamualaikum, nah tapi abangnya Aditya marah karena kenapa jam segini datang. Bapak Achiruddin terus keluar dan tidak nyaman mengapa malam malam, jadi mereka menjelaskan, nah baru pak Achiruddin meneriaki ambil laras panjang, saya gatau, tapi Raja mengikuti Achiruddin mengambil senjata laras panjang, tidak berapa lama Aditya keluar menuju kehalaman dan menendang anak saya. Disitu kondisi ada Aditya, pak Achiruddin dan mengarahkan senjata ke arah Ken dan kawan kawan, dalam kondisi ditodong," ujar Ibu Ken.

 

Baca berita lainnya di Google News

 

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved