Berita Palembang

Pengakuan Mumin, Ayah Tiri Tega Rampok dan Aniaya Anak di Palembang, Terungkap Motifnya

Pengakuan Mu'min (41) ayah tiri yang tega merampok anak  di Jalan Maritim Lorong Jambu Kelurahan Lebong Gajah, Kecamatan Sematang Borang, Palembang

TRIBUNSUMSEL.COM
Mu'min Ayah Tiri Tega Rampok Anak di Palembang dan Mariza Zulfiani (26) korban perampokan oleh ayah tiri di Jalan Maritim Kecamatan Semarang Borang, Palembang 

Mu'min juga tak membantah jika ia sempat tinggal di rumah korban selama beberapa bulan dan mengasuh anak korban.

"Saya dan istri sempat tinggal disana sambil mengasuh anaknya, " ujarnya. 

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah melalui Kasubnit Riksa Pidum Iptu S Naibaho mengatakan motif pelaku melakukan perampokan karena kondisi finansial. 

"Motifnya karena pelaku butuh uang, jadi dia ini karena terhimpit ekonomi karena sehari-hari bekerja sebagai driver taksi online dan merasa tidak cukup, " kata Naibaho. 

Pelaku diancam pasal 365 KUHP tentang pencurian disertai kekerasan dengan ancaman 9 tahun penjara. 
 

Kondisi Sang Anak 

 

Kondisi Mariza Zulfiani (26) korban perampokan oleh ayah tiri di Jalan Maritim Lorong Jambu Kecamatan Semarang Borang, Palembang sudah mulai membaik setelah menjalani perawatan beberapa di RS Siloam Sriwijaya. 

"Kondisi sudah baikan pak, tapi masih istirahat di rumah pemulihan dan masih kontrol ke rumah sakit. Saya tak akan lupo dengan peristiwa itu pak. Dan jujur saya juga sudah sangat baik dengan pelaku, saya tidak menyangka" ungkap Mariza saat dihubungi melalui telepon, Selasa, (25/4/2023). 

Pelaku Mu'min (41) ayah tiri korban menggunakan mobil Agiya sebelum pergi ke rumah korban Mariza dan merampok sejumlah barang. 

Mariza menjelaskan, mobil itu dirental dan ia pun turut membantu membayar uang rental mobil. 

"Jadi gini mas kalau untuk pembayaran persis saya kurang tahu, ataukah pembayaran mobil itu tersendat-sendat. Namun saya juga sering membantu pembayaran mobil rental itu," katanya. 

Sebelum mobil Agiya itu, awalnya dulu mereka pernah kredit mobil dan ditarik leasing karena tidak sanggup membayar.

Karena tidak ada cara lain untuk mencari uang, akhirnya Mu'min memutuskan untuk menjadi driver taksi online. 

"Pria itu bilang ke mama mau bekerja menjadi gocar. Nah mama lalu bilang ada gak uang untuk membayar rentalnya, aku ada uang untuk bantu bayar rental. Jadi mereka merental mobil itu," katanya. 

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved