Berita Viral
Nasib Dokter Muda Viral Cekcok dengan Wanita, Dilaporkan ke Polisi Kasus Penganiayaan Gegara Klakson
Nasib dokter muda RSUD viral adu cekcok dengan ibu-ibu, kini berujung dilaporkan ke pihak kepolisian.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Nasib dokter muda RSUD viral adu cekcok dengan ibu-ibu, kini berujung dilaporkan ke pihak kepolisian.
Seperti diketahui, dokter muda yang bernama Fladiniyah Puluhulawa menjadi viral usai videonya memukul mobil dan mendorong seorang ibu tersebar di media sosial.
Viralnya video cekcok antara dokter muda dan ibu-ibu berawal dari masalah di parkiran.
Dari informasi yang dihimpun, ibu yang diketahui berinisial M itu mengklakson-klakson dokter muda.
Diduga terpancing emosi, dokter muda itu langsung mendatangi si perekam video dan meluapkan emosinya.
Dalam video tersebut sang dokter muda tersebut dengan penuh emosi sehingga disebut tak miliki etika dilansir dari akun instagram @memomedsos, Selasa (11/4/2023).
Ia pun memasang ekspresi menantang dan emosional kepada ibu tersebut.
Sang dokter muda tersebut terlihat berdiri disisi mobil milik seorang ibu.

Namun tanpa diduga wanita yang diduga dokter muda itu justru menggebrak mobil dari ibu tersebut.
Sang ibu yang tak terima lantas tak terima dengan perlakuan sang dokter muda.
Atas kejadian itu, ibu-ibu si perekam video tersebut melaporkan dokter muda dengan kasus penganiyaan.
Laporan tersebut dibuat si perekam video di Polsek Medan Timur.
Baca juga: Kronologi Dokter Muda Cekcok hingga Diduga Memukul Seorang Ibu, Berawal Tak Terima Diklakson
Mengutip TribunMedan.com, Kapolsek Meda Timur membenarkan bahwa ibu yang berinisial M tersebut telah membuat laporan dengan dugaan penganiyaan.
"Ia, sudah buat laporan. Yang dilaporkan dugaan penganiayaan," ungkap Kapolsek Medan Timur.
Perlu diketahui, bunyi klakson sudah diatur dalam Undang-Undang Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Pasal 48 UU No 22 Tahun 2009 serta Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2012.

Dalam pasal 285 ayat 1 UU No 22 Tahun 2009 tentang LLAJ disebutkan, jika terjadi pelanggaran soal pemakain klakson, maka bisa kena pidana kurungan paling lama 1 (satu) bulan atau denda paling banyak Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu rupiah).
Selain itu, ada etika penggunaan klakson saat berkendara di jalan raya.
Baca juga: Profil Sosok Fladiniyah Puluhulawa Dokter Muda Cekcok dengan Seorang Ibu Gegara Parkir Mobil
Klakson dirancang dan digunakan hanya untuk pemberitahuan ke sekitar.
Lalu, klakson tidak digunakan untuk mengundang emosi negatif sekitarnya.
Tanggapan RSUD Pirngadi
RSUD Pirngadi Medan kini angkat bicara terkait keributan yang terjadi antara seorang dokter muda wanita dengan ibu-ibu di dalam mobil yang viral di sosial media.
Dikutip dari Kompas.com, Selasa (11/4/2023), Humas RSUD Pirngadi, Edison Perangin-angin mengatakan dokter muda tersebut sudah dipanggil untuk diminta penjelasan terkait keributan yang kini viral di sosial media.
"Begini, itu kan kejadian di areal Pirngadi. Tadi sudah kita langsung panggil koas-nya, mendengar keterangan kenapa kejadiannya begitu. Pertama menurut pengakuannya, dia klakson bolak balik enggak sabar, sempat dia keluar," ujar Edison kepada Kompas.com.
Kemudian terjadi perdebatan hingga akhirnya viral di media sosial.
"Kata koas itu sebenarnya ibu itu juga kasar, bicara cuma enggak ada yang merekam. Waktu itu aku (bicara) kasar direkamnya," ujar Edison menirukan ucapan mahasiswa koas tersebut.
Kata Edison, mahasiswa tersebut sudah enam bulan menjalani praktik koas di RSUD Pirngadi.
Harusnya sebagai calon dokter, koas tersebut bisa lebih sabar lagi.
Terkait persoalan ini, RSUD Pirngadi pihaknya akan menjatuhkan sanksi etik kepada yang bersangkutan.
Bentuk sanksinya masih akan dirapatkan dengan petinggi rumah sakit ataupun institusi tempatnya belajar.
"Sanksi ini paling kami bahas kemungkinan etikalah karena apa dia pakai seragam kenapa membuat perilaku seperti itu? Kenapa nggak menahan diri, tapi itu pun nanti agar dipikirkan SDM kita (sanksinya). Persoalan ini sudah Wadir RS Pirngadi yang menaganinya. Begitu pun kita tunggu hasil dari sana," ujarnya.
Edison juga menegaskan bahwa peristiwa ini tidak berkaitan dengan fungsi pelayanan di RSUD Pirngadi, seperti yang banyak beredar di media sosial.
"Tapi itulah tadi bahasanya, harus sabar. Parkir itu kepentingan umum. Maksudnya terlepas dari koas harus parkir itu bersabar karena itu bukan milik pribadi itu kepentingan umum," tutup
Viral di Medsos
Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan seorang wanita mengenakan jas putih ribut dengan seorang wanita dan pria yang berada di dalam mobil. Di dalam video yang beredar, awalnya tampak wanita berjas putih dan perempuan di dalam mobil, beradu mulut.
Wanita di dalam mobil menyebut perempuan berjas putih itu merupakan seorang dokter yang bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah Pirngadi Medan, Sumatera Utara.
Pria yang juga di dalam mobil juga terdengar adu mulut dengan wanita berjas putih.
"Ini wei, dokter galak banget. Ada gilaknya nantang-nantang pula mau mukul mobil-mobil orang," ujar pria dalam video.
"enggak takut," ujar wanita berjas putih.
Terlihat wanita berjas putih itu tampak hendak melabrak wanita di dalam mobil, tapi dilerai.
"Kami bukan takut, kau gilak ya (dokter), Apa kau? Ini pemukulan, apa kau, ngancam pula kau! Kau pula mukuli ini, siapa namanya ini? Pemukulan dokter ini, siapa namanya?" ujar wanita di dalam mobil sambil terus merekam.
Pria yang melerai kejadian itu lalu meminta sang dokter untuk bersabar. Namun, dokter itu justru makin marah.
"Saya punya karakter, tapi saya jangan diganggu. Bilang sama bos kamu." ujar dokter itu.
Baca berita berita lainnya di Google News
Tribunsumsel.com
Berita viral
Viral Dokter Muda Ngamuk
Nasib Dokter Muda Viral Cekcok dengan Wanita
Pilu Kisah 5 Anak di Gresik Ditelantarkan Ibu, Ada yang Usia 3 Tahun, Jual Galon Air untuk Makan |
![]() |
---|
MUI Kota Bekasi Klarifikasi Isu Tiket Masuk Surga Rp1 Juta, Pengajian Umi Cinta Tak Menyimpang |
![]() |
---|
Kejamnya Paman Bunuh Keponakan di Depan Ibu di Bangkalan, Berawal Cari Istri, Sempat Kabur ke Hutan |
![]() |
---|
Nasib Simpatri, Pria yang Nyamar Jadi Perempuan, Jelang Ijab Kabul Identitasnya Terbongkar |
![]() |
---|
Warga Ngamuk, Ada Pria Nyamar jadi Pengantin Wanita di Pinrang, Terbongkar saat Dipaksa Buka Cadar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.