Berita Viral
Sosok Eda Steven Lalung Tak Terima Ida Dayak Direndahkan, Siap Ladeni Tantangan Pesulap Merah
Inilah sosok Steven Lalung seorang pria warga asli Dayak yang muncul mengaku tak terima kemampuan Ida Dayak dalam menyembuhkan penyakit direndahkan.
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri
TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah sosok Steven Lalung seorang pria warga asli Dayak yang muncul mengaku tak terima kemampuan Ida Dayak dalam menyembuhkan penyakit direndahkan.
Hal ini berbuntut dari pernyataan Pesulap Merah tentang keilmuan Bu Ida Dayak yang menyebut tak sakti dan hanya seorang ahli tulang saja.
Tak hanya itu, Pesulap Merah alias Marcel Radhival juga mengomentari soal suku Dayak.
Baca juga: Pesulap Merah Bertemu Steven Lalung, Sebut Setuju Soal Ida Dayak, Tantang yang Mau Menyantetnya
Pesulap Merah itu menyebut bahwa Dayak merupakan sebagai wilayah mistis.
Tak main-main, Marcel pun menjanjikan hadiah jika warga Dayak bisa membuktikan kesaktiannya.
Menanggapi pernyataan Pesulap Merah tersebut, Pemilik nama lengkap Eda Steven Lalung ini lantas tak tinggal diam.
Pria asli Dayak itu mengaku ingin juga berjumpa dengan Marcel dan siap meladeni tantangannya.
Baca juga: Reaksi Pesulap Merah Warga Dayak Ini Ingin Bertemu Langsung, Viral Marcel Tantang Buktikan Kesaktian
Steven Lalung menyampaikan jika Marcel tak perlu jauh-jauh ke Kalimantan. Karena ia sudah berada di Jakarta.
"Selamat malam Marcel Pesulap Merah. Saya Eda Steven sudah ada di Kota Jakarta. Saya pengin jumpa dengan Anda, bercerita," ungkap Eda dalam akun TikToknya.
"Tidak perlu anda ke Kalimantan. Kami sudah ada di Jakarta menunggu kapan anda calling kita atau tag kita di mana kita jumpa," sambungnya.

Video yang diunggah Eda itu belakangan viral.
Tak menunggu waktu lama, Marcel pun langsung menanggapinya.
Ditantang untuk bertemu Eda yang dikenal sebagai pelaksana ritual adat Dayak, Marcel tak gentar.
"Wah asik nih gaperlu ke kalimantan tapi ada orang dayak asli yang bersedia ketemu untuk bahas keilmuan kalimantan yang konon katanya sakti banget, boleh pak @eda_steven_lalung balas DM saya untuk buat jadwal janji temu.
Bahas kebal-kebalan, santet, guna-guna atau budaya dayak/kalimantan yang seringkali dijadikan dukun sebagai kedok penipuannya, i am ready," ungkap Marcel di unggahan terbaru Instagram-nya.
Baca juga: Pesulap Merah Bongkar Trik Darah Kotor Pengobatan Ida Dayak, Minta Berhenti Lakukan Lagi: Gak Sakti
Kini, setelah seorang pria Dayak mengajaknya bertemu, akhirnya Pesulap Merah menanggapi hal tersebut, sebut Eda Steven Lalung malah setuju dengannya soal pengobatan Ida Dayak.
Setelahnya Pesulap Merah malah mempersilahkan pihak-pihak yang mau menyantetnya,

Pesulap Merah mengabarkan dirinya telah berhasil berkomunikasi dengan Eda.
"Alhamdulillah akhirnya sudah berhasil tersambung dan ngobrol dengan Pak @edastevenlalung , tapi sayangnya beliau udah balik lagi ke Kalimantan Tengah karena kemarin ke Jakarta lagi liburan dan berkunjung ke rumah saudaranya aja.
Pak Eda justru setuju dengan semua pernyataan saya tentang ida dayak yang saya bahas di ILMU MERAH, beliau ngajak ketemu untuk memperkenalkan adat/budaya dayak agar tidak dipandang seram atau dipandang menakutkan oleh Masyarakat.
Dulu difitnah menghina pencak silat, akhirnya banyak saudara dari pencak silat.
Sekarang difitnah dan diadu domba dengan orang dayak/kalimantan, jadi punya saudara orang dayak/kalimantan. Alhamdulillah,"
Sebelumnya, Di tengah heboh kabar Ida Dayak yang sakti mandraguna hingga bisa mengobati banyak orang, Pesulap Merah angkat bicara.
Baca juga: Ada Makhluk Gaib Temani Ida Dayak Saat Obati Pasien, Spritualis Dayak : Sosok Kakek Bantu Dia
Mengutip akun Instagram @lambeh_turah, Pesulap Merah menyebut bahwa pengobatan Ida Dayak hanyalah pijat tulang pada umumnya.
"Tentang IDA DAYAK, pengobatannya ya ahli pijat tulang pada umumnya," tulis Pesulap Merah.
"Semua ahli perbaikan tulang juga memang begitu keahliannya. Contoh ahli patah tulang lainnya adalah HAJI NAIM," sambungnya.
Pesulap Merah juga menyinggung minyak Ida Dayak yang juga sama saja seperti minyak tradisional di berbagai daerah.
"Karena minyak tradisional itu banyak dari berbagai wilayah, contoh ada minyak cimande. Setiap wilayah punya minyak ramuan masing-masing," kata Pesulap Merah.

Pesulap Merah juga berharap agar praktik menggunakan minyak ini tidak ada lagi karena dinilai seperti pembohongan publik.
"Yang dilakukan Ida Dayak enggak ada hubungannya dengan kesaktian-kesaktian, dengan goib-goiban, mistis-mistisan. Dia itu ahli patah tulang pada umumnya. Dan tarian-tarian yang Ibu Ida Dayak lakukan ini untuk membuat pasien rileks doang, bukan mantra, bukan sakti-sakti doang," ungkap Marcel Radhival di video kanal Pesulap Merah, dilansir TribunnewsBogor.com pada Sabtu (8/4/2023).
Youtuber sekaligus konten kreator itu pun mendadak mengurai tantangan kepada warga Dayak.
Yakni untuk bertemu dengannya guna membuktikan kesaktian.
"Pasti banyak di kolom komentar 'kalau enggak percaya santet, datang lo ke Kalimantan, sini datang ke Dayak'. Nih gue bisikin, ongkosin lah gue ke sana. Terus siapa yang harus gue ketemuin," pungkas Marcel.
"Kalau gue enggak bisa ngebongkar kesaktian yang dipraktekan orang sana, ongkos yang lu kasih ke gue, gue balikin 10 kali lipat. Gue mah selalu berani," sambungnya.
Tak main-main, Marcel pun menjanjikan hadiah jika warga Dayak bisa membuktikan kesaktiannya.
"Arahin, dukun siapa yang mau pembuktian sama ilmu merah, ongkosin gue ke sana, kita lihat langsung. Ketika terbongkar, si dukun harus ngakuin dirinya sebagai penipu," kata Marcel tegas.
Berikut Asal Usul dan Isi Minyak Bintang Dayak
Dikutip dari Tribunnews, Selasa (4/4/2023), Minyak Bintang Dayak biasanya populer untuk pengobatan tradisional banyak penyakit, terutama terkait permasalahan tulang dan kelumpuhan.
Tentang kisah Minyak Bintan Dayak, berikut ini beberapa fakta dan mitos yang sejak lama mengurat akar di tengah masyarakat Kalimantan.
Bahkan mitosnya, minyak ini dapat digunakan untuk menghidupkan orang mati.
Bagi suku Dayak, minyak sejenis ini di masa perang biasanya dipakai untuk mengobati yang terluka.
Juga disebut minyak kesaktian karena ampuh untuk mengobati luka-luka berat di antaranya patah tulang, tulang remuk dan luka bacok.
Secara khusus, terkadang ada ritual penyembuhan, dan dilakukan pada setengah malam di bawah sinar bintang.
Ibu Ida Dayak yang banyak dicari warga karena kemampuannya mengurut menggunakan minyak bintang dipercaya berhasil menyembuhkan sakit dan penderitaan banyak orang.
Apa itu Minyak Bintang Dayak?
Kisah turutn temurun yang dilansir FO Borneo, konon minyak bintang terbuat dari otak musuh yang dipenggal saat pertarungan suku Dayak.
Bahan itu dicampur darah burung tertentu yang dipatahkan kakinya berkali-kali saat masih berada di dalam sarang, dan ramuan-ramuan rahasia lainnya.
Minyak Bintang Dayak juga terbagi menjadi tiga golongan
1. Minyak bintang golongan III
Minyak bintang golongan ini dipergunakan untuk mengobati luka-luka
2. Minyak bintang golongan II
Minyak bintang ini digunakan untuk ajian kekebalan.
3. Minyak bintang golongan I
Minyak bintang ini juga disebut minyak bintang super, karena dipercaya dapat menghidupkan orang mati.
Cara menggunakan minyak bintang untuk pengobatan cukup mudah.
Hanya perlu mengoleskannya pada bagian tubuh yang terluka dan ditambah ritual tertentu yang sudah menjadi syarat dalam pengobatan.
Dipercaya minyak bintang dapat memperbaiki sel-sel yang rusak di bawah sinar bintang pada malam hari.
Proses pembuatannya pun tidak mudah. Uniknya minyak yang dikemas dalam botol sekecil jari kelingking ini tidak akan habis meski dipakai berulang-ulang selama cara pemakaiannya benar.
Dengan cara menyelupkan sepotong lidi khusus ke dalam botol tersebut dan tidak boleh membalik posisi botol sehingga mulut botol menghadap ke bawah.
Lalu minyak dioleskan ke luka yang ingin disembuhkan,
Dalam kepercayaan Dayak, apabila seseorang dengan sengaja atau tidak sengaja menelan minyak bintang ini, dipercaya orang tersebut akan kebal.
Warisan Budaya Tak Benda
Dikutip dari situs Kemendikbud, minyak bintang sudah dimasukkan ke warisan budaya tak benda.
Minyak bintang dianggap salah satu dari ilmu magis yang berkembang dalam masyarakat Dayak Benuaq dan Dayak Tunjung di Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur.
Tujuan orang mempelajari ilmu minyak bintang ini adalah untuk bisa bertahan dan menyerang musuh.
Ilmu ini masa dulunya dipelajari karena masih seringnya terjadi peperangan antar suku. Ilmu minyak bintang ini dapat diperoleh dengan cara dibeli (temaai) sebesar lima sampai sepuluh antang
Pada masa dulu nilai sebesar ini sangatlah besar sehingga tidaklah mengherankan bila jumlah orang yang mampu memiliki ilmu ini sangat sedikit.
Seseorang yang memiliki ilmu minyak bintang ini biasanya akan kurang minatnya untuk mempelajari ilmu lainnya.
Keistimewaan dari ilmu minyak bintang ini menurut kepercayaan masyarakat adalah dapat menghidupkan pemiliknya yang mati terbunuh.
Bila bintang-bintang di langit sudah nampak, niscaya pemilik ilmu ini akan dapat hidup kembali.
Adapun cara pemakaian dari ilmu minyak bintang ini adalah dengan meminum beberapa tetes minyak bintang pada malam hari dan itu diyakini akan dapat bertahan seumur hidup.
Walaupun ampuh, minyak bintang ini juga ada batasnya dimana ilmu ini hanya bermanfaat bagi pemilik ilmu tetapi tidak dapat menolong orang lain.
Selain itu ilmu ini tidak akan berguna apabila pemilik ilmu ini ketika terbunuh organ tubuhnya dipotong-potong terpisah dan dikuburkan saling berjauhan sehingga pemilik ini tidak dapat hidup lagi.
Fungsi sosial dari ilmu ini pada masa lalu adalah sebagai penambah semangat untuk membela sukunya masing-masing dalam perang suku.
Siapa sebenarnya Ida Dayak ini, bagaimana metode pengobatannya?
Dari video-video yang viral, Ida Dayak menunjukkan keahliannya dalam mengobati pasien patah tulang, lumpuh, dan stroke dengan sekali urut hingga sembuh di tempat.
Setiap kali melakukan pengobatan, Ida Dayak terlihat selalu menggunakan pakaian adat Dayak.
Sambil berjoget dan memakai minyak urut, Ida Dayak membuktikan kemampuannya itu.
Ratusan orang rela antre demi bisa menjalani pengobatan alternatif dari Ida Dayak di rea Kostrad Cilodong di Jalan Raya Bogor-Jakarta Km 39 Cilodong, Kota Depok Jawa Barat, Senin (34/2023). (Tangkap layar instagram @depok24Jam/Kolase Tribunnews Bogor)
Salah satu pasien yang ia tangani mengalami jari tangan yang bengkok, kemudian tampak Ida Dayak langsung mengobatinya.
Dalam pengobatan itu, Ida Dayak melakukannya tanpa bantuan alat medis.
Ia hanya mengoleskan minyak urut berwarna merah ke pasiennya.
Tak lama setelah dioleskan minyak yang belakangan terkenal dengan minyak bintang itu tangan pasien yang diobati itu langsung kembali normal.
Ida Dayak tak membutuhkan tenaga ekstra dalam menyembuhkan pasiennya yang mengalami tangan bengkok.
Video-video ketika ia melakukan pengobatan tersebut juga dibagikan di akun TikTok pribadinya, @idadayak7.
Hampir setiap video yang ia posting ditonton berjuta-juta views.
Ida Dayak Awali Pengobatan dengan Ucapkan Lafaz Tahlil.
Sebelumnya, Ida Dayak menasehati pasien yang ia obati tersebut.
Ia mengatakan bahwa jari kelingking pasien bengkok akibat dari sering melawan suami.
“Ini tangannya bengkung, akibat kalau suami minta gak mau,”
“Ini gara-gara melawan suami, begini akibatnya,” ujar Ida Dayak.
Selanjutnya Ida Dayak memulai pengobatannya itu dengan mengucap lafaz tahlil terlebih dahulu.
“Laa ilaha illallahu, ini tangannya sembuh ya,” ucapnya sembari beraksi.
Pengobatan Ida Dayak Pukau Pejabat
Guru besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara, Jend. TNI (Purn.) Prof. Dr. A. M. Hendropriyono mengaku kagum pada pengobatan viral Ida Dayak.
"Ini ajaib. Ini salah satu bentuk kearifan lokal yang saya lihat sudah viral dan merupakan tradisi yang unggul,"sebut mantan kepala BIN ini dalam video wawancara.
Ia pun sampai memboyong Ida Dayak ke kediamannya.
Jenderal ini pun mengaku telah mencoba sendiri pengobatan tersebut.
Awalnya ia mengeluhkan dengkulnya sakit.
"Dengkul saya sakit, orang seperti saya usia dekat 80an dengkul sakit," ujar dia.
Setelah menjalani pengobatan, keluhan pada dengkulnya pun hilang.
"Sekarang sudah gak lagi. Sudah sembuh," kata AM Hendropriyono.
Selain menjajal bagi dirinya sendiri, Ida Dayak pun turut mengobati warga sekitar rumah AM Hendropriyono.
"Dan saya ingin saya lihat bukti sendiri dengan saya bawa ke rumah dan tetangga-tetangga pada berobat," sebut dia.
Menurutnya, pengobatan Ida Dayak ini perlu menjadi perhatian daripada mempromosikan dukun-dukun palsu.
"Jangan cuma dukun-dukun yang palsu itu bisa sampai ke internasional. Kalau ini memang saya masih sulit untuk dipecahkan dari mana gitu ceritanya, tapi cuma ini kok sembuh," kata AM. Hendropriyono.
Profil Ida Dayak
Inilah sosok Ida Dayak, disebut-sebut perempuan sakti penyembuh sakit sendi hingga stroke
Dikutip dari Tribun Kaltim, Ida Dayak diketahui bernama lengkap Ida Andriyani.
Ia lahir pada 3 Juli 1972 di Pasir Belengkong, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Ida Dayak menjadi nama tenarnya lantaran setiap berkeliling melakukan pengobatan Ida Dayak selalu mengenakan pakaian adat serta aksesoris khas suku Dayak.
Dalam pengobatan itu, Ida Dayak melakukannya tanpa bantuan alat medis.
Ida Dayak Hanya Minta Dibayar Dengan Joget Saja
Dalam salah satu unggahan di akun TikTok pribadinya itu, Ida Dayak menyatakan dirinya tidak minta dibayar.
Ida Dayak hanya meminta dibayar menggunakan joget saja.
"Bu Ida Minta di bayar pake joget aja.. video penuh Petualang ibu Dayak," tulis Ida Dayak dalam video yang ia unggah di TikTok.
Video tersebut pun mendapatkan banyak komentar dari warganet.
"semoga panjang umur ibu IDA," tulis akun @samlupi672.
Ida Dayak Akui Teruskan Amanah dari Leluhur
Sosok Ida Dayak yang disebut-sebut sebagai perempuan sakti yang viral di media sosial mampu mengobati tulang bengkok dengan sekali urut.
Sebelumnya, Ida Dayak mengucapkan terima kasih kepada orang yang sudah mendoakannya.
Selain itu, ia juga menyampaikan permohonan maaf karena tidak bisa membalas komentar dari warganet di media sosial maupun pesan pribadi.
"Terima kasih yang telah mendoakan ibu, saya ucapkan terima kasih dan minta maaf juga kalau ada kesalahan ibu yang tidak membalas komennya, smsnya," ucap Ida Dayak, dikutip Tribunnews.com dari video akun TikTok @idadayak7, Jumat (31/3/2023).
Ida Dayak mengharapkan masyarakat tidak mencari dan mendatanginya jika jaraknya jauh, ia khawatir hal tersebut akan sia-sia nantinya karena ditakutkan tidak sesuai harapan.
"Ibu mengharap jangan dulu mencari dan mendatangi ibu sekira jaraknya jauh takutnya tidak bertemu sama ibu dan apa yang diharapkan tidak terwujud, dam akhirnya kecewa."
"Tunggu aja ibu, semoga nanti kita dipertemukan sama Tuhan, ibu juga obatnya terbatas," ungkapnya.
Ida pun mengaku bahwa dirinya meneruskan pengobatan tersebut karena amanah dari leluhur.
"Dan ibu melanjutkan pengobatan ini dari amanah leluhur nenek moyang, meneruskan dari kita punya leluhur," kata Ida Dayak.
"Jangan berharap kesembuhannya sama ibu, bisa juga kesembuhan itu berusaha, bisa juga disembuhkan orang lain. Ibu hanya manusia biasa, jangan terlalu berharap sama ibu," imbuhnya.
Baca berita lainnya di google news
PENGAKUAN Saksi Mata Lihat Mobil Rantis Brimob Lindas Ojol Saat Bubarkan Demonstran, Semua Dihajar |
![]() |
---|
MOBIL Baraccuda Brimob Lindas Driver Ojol di Pejompongan, Korban Dikabarkan Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Leganya Ridwan Kamil Hasil Tes DNA Buktikan CA Bukan Anaknya, Fitnah Lisa Mariana Terpatahkan |
![]() |
---|
Ini Pekerjaan Sintya Cilla Buat Denny Sumargo Syok, Rela Berkorban Uang Demi Ketemu Dj Panda |
![]() |
---|
Pekerjaan Mentereng Salsa Erwina Berani Tantang Ahmad Sahroni Debat Terbuka, Tinggal di Denmark |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.