Ramadhan 2023

Beda Malam Nuzulul Quran dan Lailatul Qadar, 2 Waktu Mulia di Bulan Ramadhan, Jangan Sampai Keliru

Artikel ini memuat penjelasan mengenai beda malam nuzulul quran dengan lailatul qadar, yang merupakan 2 waktu mulia di bulan suci Ramadhan.

Tribun Sumsel
Beda Malam Nuzulul Quran dan Lailatul Qadar, 2 Waktu Mulia di Bulan Ramadhan, Jangan Sampai Keliru 

TRIBUNSUMSEL.COM- Bulan Ramadhan memiliki dua waktu mulia yakni malam nuzulul quran dan lailatul qadar.

Baik nuzulul quran maupun lailatul qadar merupakan dua waktu dan peristiwa yang berbeda.

Lalu, apa bedanya nuzulul quran dengan lailatul qadar?

Malam nuzulul quran adalah malam diturunkannya Alquran dari langit dunia atau Baitul izzah, secara berangsur-angsur kepada manusia, melalu Nabi Muhammad SAW dengan perantara malaikat Jibril.

Sedangkan malam lailatul qadar adalah malam diturunkannya al Quran dari lauhul mahfuz ke langit dunia atau Baitul izzah secara langsung.

Keduanya sama-sama berhubungan dengan proses turunnya kitab suci Al-Qur'an di bumi ini.

Melansir laman Kompas.tv, dan berbagai sumber lainnya, beberapa pakar tafsir menjelaskan bahwa Al-Qur'an diturunkan melalui dua kali proses.

Pertama, diturunkan secara keseluruhan (jumlatan wahidah). Kedua diturunkan secara bertahap (najman najman).

Sebelum diterima Nabi Muhammad di bumi, Allah SWT terlebih dahulu menurunkannya secara menyeluruh di langit, dikumpulkan jadi satu di Baitul Izzah.

Selanjutnya malaikat Jibril menurunkannya kepada Nabi secara berangsur, ayat demi ayat, di waktu yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan selama 20-21 tahun.

Pakar tafsir terkemuka, Syekh Muhammad bin Ahmad al-Qurthubi menegaskan:

“Tidak ada perbedaan bahwa Al-Qur'an diturunkan dari Lauh al-Mahfuzh pada malam Lailatul Qadar secara keseluruhan seperti penjelasan kami. Maka Al-Qur'an terlebih dahulu diletakan di Baitul Izzah di langit dunia. Kemudian Jibril menurunkannya secara berangsur tentang perintah, larangan dan sebab-sebab lainnya. Demikian itu terjadi selama 20 tahun.”

Proses turunnya Al-Qur'an secara total ini terjadi di bulan malam Lailatul Qadar, tepatnya malam 24 Ramadan.

Pendapat ini sebagaimana ditegaskan dalam riwayat Ibnu Abbas dan Watsilah bin al-Asqa’.

“Sebagaimana bercerita kepadaku Abu Kuraib, beliau berkata, bercerita kepadaku Abu Bakr bin ‘Ayyasy dari al-A’masy dari Hassan bin Abi al-Asyras dari Sa’id bin Jubair dari Ibnu Abbas beliau berkata; Al-Qur’an diturunkan secara keseluruhan pada malam 24 dari bulan Ramadhan, kemudian diletakan di Baitul Izzah.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved