Lewat Program Agrosolution Pusri Tingkatkan Produksi Sawit di Banyuasin

TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG – PT Pusri Palembang yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) turut menghadiri rapat anggota tahunan ke-11 Koperasi Tunas Mekar Sari Jaya (TMSJ) Tahun Buku 2022, dengan tema "Bersama Menguatkan Persatuan dan Kemandirian Koperasi di Kecamatan Air Kumbang, Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumsel".

Koperasi TMSJ telah bekerja sama dengan Pusri melalui Program Agrosolution/ Makmur sejak Tahun 2020 dengan tujuan, untuk terus mendorong semangat petani sawit khususnya lahan desa yang masih di bawah rata-rata produksinya dengan cara mengidentifikasi lahan sawit tersebut, sehingga dapat meningkatkan produktivitas sawit yang optimal

Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Banyuasin H.Slamet Somosentono, Perwakilan Apkasindo IM Yunus, Ketua Koperasi TMSJ Drs.Asep Saeful Adha, VP Agrosolution, Prima  Novandino Sharma, dan Stakeholder lainnya.

Ketua Koperasi TMSJ Drs.Asep Saeful Adha menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan wajib tahunan dan dapat banyak masukan dan saran yang bermanfaat dari para anggota RAT demi lebih meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani Sawit binaan Koperasi TMSJ.

Melalui program Makmur, pengembangan ekosistem pertanian hulu hilir menjadi lebih terarah, salah satunya seperti mengadakan kegiatan sekolah tani sebagai salah satu program yang sangat memberikan manfaat yang baik bagi petani Sawit anggota Koperasi TMSJ.

Baca juga: Sulap Eceng Gondok Jadi Kerajinan Cantik,Pusri Kembangkan Program SESERA

Baca juga: Pusri Retail Academy, Wujudkan Agroindustri Unggul

Dimulai dengan pendampingan kepada petani mengenai cara berbudidaya Kelapa Sawit yang baik, rekomendasi pemupukan melalui uji tanah dan daun, dan tentunya mendapatkan pupuk dengan kualitas yang terbaik.

"Produksi sawit anggota Koperasi TMSJ pada tahun 2022 mencapai rata-rata 25 ton/ha/tahun, yaitu meningkat dari tahun sebelumnya 22.9 ton/ha/tahun dengan peringkat produktivitas tertinggi di Desa binaan Nusa Makmur dengan produksi 30 ton/ha/tahun," ujar Asep.

Sementara itu, Wakil Bupati Banyuasin H.Slamet Somosentono mengatakan koperasi ini sudah berjuang untuk memikirkan kesejahteraan petani nya, sehingga ini perlu dijaga dan ditingkatkan.

"Koperasi TMSJ merupakan Koperasi dengan produktivitas Sawit tertinggi di Kabupaten Banyuasin dan Koperasi ini harus proaktif untuk meningkatkan perekonomian," ujar H. Slamet.

VP Agrosolution Pusri, Prima  Novandino Sharma mengatakan dengan adanya program Makmur dari Pusri , respon petani sangat baik dan positif, petani lebih banyak tahu dan memahami pentingnya pupuk karena mendapatkan pendampingan, rekomendasi, dan edukasi bagaimana budidaya sawit yang baik.

"Semoga keistimewaan program Makmur ini dapat dinikmati secara berkelanjutan, sehingga petani anggota binaan Koperasi TMSJ dapat lebih makmur dan sejahtera," ujarnya.

“Di awal tahun 2023 ini, PT Pusri Palembang akan melakukan sekolah tani dengan narasumber tenaga ahli berpengalaman yang harapannya adalah penyegaran wawasan kepada petani Sawit agar dapat berbudidaya sawit yang lebih baik lagi dengan luasan binaan Koperasi TMSJ seluas 1.800 ha," tutup Prima.

Baca berita menarik lainnya di google news