Arti Kata Bahasa Arab

Arti Fajar Sadiq Adalah, Istilah dalam Bahasa Arab dalam Penentuan Subuh & Dimulainya Waktu Berpuasa

Makan dan minumlah hingga jelas bagimu (perbedaan) antara benang putih dan benang hitam, yaitu fajar. Lalu sempurnakanlah puasa sampai (datang) malam

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/welly triyono
Arti Fajar Sadiq Adalah, Istilah dalam Bahasa Arab dalam Penentuan Subuh & Dimulainya Waktu Berpuasa 

TRIBUNSUMSEL.COM --Arti Fajar Sadiq Adalah, Istilah dalam Bahasa Arab dalam Penentuan Subuh & Dimulainya Waktu Berpuasa.


Fajar Sadiq dan fajar kadzib berasal dari bahasa Arab. Kedua istilah ini ada dalam ilmu falak atau fiqih.

Dikutip dari buku Kumpulan Tanya Jawab Islam terbitan Daarul Hijrah Technology, Fajar shodiq adalah cahaya yang menyebar ke seluruh cakrawala Langit. Para ahli fikih menggambarkan bahwa fajar shodiq terjadi ketika warna mega putih dari horizon telah tampak dari arah timur.

Beberapa riwayat mengatakan bahwa fajar inilah yang merupakan tanda mulainya waktu subuh dan juga tanda imsak puasa.

Secara bahasa, fajar berarti cahaya pada waktu pagi. Sedangkan menurut ilmu falak, fajar adalah rentang waktu antara penghujung gelapnya malam dengan terbitnya matahari yang disebut dengan Asy-syafaq.

Secara etimologi, Fajar sadiq adalah sebuah cahaya yang terlihat pada waktu subuh sebagai batas antara akhir malam dengan permulaan pagi.

Menurut ulama, terbit fajar sadiq merupakan tanda awal waktu bagi shalat subuh.

Inilah dasar dalam penentuan waktu sholat subuh, di zaman dulu sebelum adanya penunjuk waktu atau jam seperti sekarang.

Demikian pula sebagai tanda awal waktu pelaksanaan puasa, baik puasa wajib maupun puasa sunah.

Lalu apa yang dimaksud fajar kadzib?

Fajar Kadzib adalah sebuah cahaya yang agak terang yang terlihat memanjang dan mengarah ke atas di tengah-tengah langit, berbentuk seperti ekor srigala.

Meskipun,Fajar Kazib telah berakhir, kita belum bisa melaksanakan Salat Subuh karena cahaya putih (Fajar Sadik) belum menyebar di ufuk Timur.

Perbedaan Fajar Kadzib dan fajar shadiq.

Fajar Kadzib terpisah dari ufuk, sementara Fajar Sadik menyatu atau beriringan dengan ufuk.
Fajar Kazib memiliki cahaya yang memanjang secara vertikal,sementara Fajar Sadik melintang secara harizontal.

Fajar Kadzib muncul tatkala pertama kali terbitnya cahaya putih, dan secara perlahan akan hilang, sedangkan fajar sadiq terbit dengan cahaya minimal dan perlahan-lahan semakin penuh dengan cahaya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved