Arti Kata Bahasa Arab

Pengertian Nisfu Syaban, Malam Nisfu Syaban, Berikut Sejarah dan Amalan yang Bisa Dikerjakan

Allah mendatangi seluruh makhluk-Nya pada malam Nisfu Syaban. Dan Dia akan mengampuni seluruh makhluk kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/welly triyono
Pengertian Nisfu Syaban, Malam Nisfu Syaban, Berikut Sejarah dan Amalan yang Bisa Dikerjakan 

Umumnya puasa ini dilaksanakan pada setiap tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulannya. Untuk tahun ini, puasa Aiyyamul Bidh bertepatan pada tanggal 5, 6 dan 7 Maret 2023 untuk kalender Masehi. Oleh karena itu, puasa sudah dapat dilakukan mulai 5 Maret 2023.


Sejarah Bulan Syaban

Beberapa ulama menyebut, dalam sejarah Islam, adanya malam Nisfu Syaban adalah sebagai peringatan dari peristiwa pemindahan kiblat umat Islam dari Baitul Maqdis ke Masjidil Haram. Namun, malam Nisfu Syaban juga berkaitan dengan malam pengampunan seluruh dosa-dosa oleh Allah SWT, kecuali dosa musyrik.


Sebagaimana diterangkan dalam hadis riwayat Mu’adz bin Jabal, Rasulullah SAW bersabda:

“Allah mendatangi seluruh makhluk-Nya pada malam Nisfu Syaban. Dan Dia akan mengampuni seluruh makhluk kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan.”

Begitu pula hadis riwayat 'Abdullah bin 'Amr radhiyallahu 'anhuma, yang menerangkan bahwa Rasulullah SAW bersabda:

“Allah 'azza wa jalla mendatangi makhluk-Nya pada malam Nisfu Syaban, Allah mengampuni hamba-hamba-Nya kecuali dua orang yaitu orang yang bermusuhan dan orang yang membunuh jiwa.”

Oleh karena itu, pada malam Nisfu Syaban, setiap amalan ibadah sangat diperhitungkan oleh Allah SWT. Pertobatan yang dilakukan dengan sungguh-sungguh pun niscaya diterima oleh-Nya.

Keistimewaan bulan Nisfu Syaban

Ali bin Abi Thalib menerangkan bahwa Rasulullah SAW bersabda:

"Apabila telah datang malam Nisfu Syaban, maka ber-qiyamullail-lah pada malam harinya dan berpuasalah pada siang harinya. Sesungguhnya (rahmat) Allah turun pada malam itu ke langit yang paling bawah ketika terbenamnya matahari, kemudian Allah menyeru, 'siapa yang memohon ampun kepada-Ku, akan Aku ampuni. Siapa yang meminta rezeki, akan Aku limpahkan rezeki kepadanya. Siapa yang sakit, akan Aku sembuhkan'. Dan hal-hal yang lain sampai terbitnya fajar." (HR Ibnu Majah dalam kitab Sunan Ibnu Majah)

Allah SWT membuka pintu rahmat dan tobat pada bulan Syaban seluas-luasnya, sebagaimana diterangkan pada hadis sebelumnya pula. Sehingga, umat Islam pun dianjurkan untuk memanfaatkan waktu ini sebaik-baiknya meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT, salah satunya dengan membaca Al-Qur’an dan mengadakan Yasinan.

Itulah pengertian Nisfu Syaban, Malam Nisfu Syaban, Berikut Sejarah dan Amalan yang Bisa Dikerjakan. (lis/berbagai sumber)

Baca juga: Arti Allahumma Sallimni Ila Ramadhan, Doa dan Ucapan Menyambut Kedatangan Bulan Ramadhan

Baca juga: Arti Kullu Aamin Wa Antum Bi Khair, Ucapan Selamat dan Doa Semoga Mendapat Kebaikan Sepanjang Tahun

Baca juga: Puasa Syaban Berapa Hari? Ini Ketentuan Jumlah Pelaksanaan Lengkap dengan Bacaan Niatnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved