Kecelakaan Helikopter di Jambi

Mengenal Helikopter Super Puma H-3211 Milik TNI AU yang Dikerahkan Evakuasi Kapolda Jambi Cs

Helikopter Super Puma milik TNI AU ini dilengkapi dengan Avionic Glass Cockpit, disertai sensor optik AHRS (Attitude Heading and Reference System).

Editor: Weni Wahyuny
Tribunjambi.com
Profil Helikopter Super Puma milik TNI AU, helikopter jenis ini juga dikirim oleh Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, untuk membantu proses evakuasi Kapolda Jambi dan rombongan yang helikopternya mendarat darurat di hutan Kerinci 

Yudawan mengatakan, keputusan ini diambil setelah rapat bersama tim SAR yang bertugas.

"Jadi memang setelah evakuasi menggunakan helikopter berhasil dilakukan maka Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono akan dibawa ke KONI Merangin, untuk mendapatkan penanganan sebelum dibawa ke RS Bhayangkara Jambi," katanya, 

Kapolda Jambi Patah Tangan

Sebagai informasi, Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono mengalami cedera patah tangan dalam insiden tersebut yang terjadi pada Minggu (19/2/2023).

Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto mengatakan, informasi tersebut memang datang dru Dirreskrimum Lolda Jambi Kombes Pol Andri Ananta, yang juga salah satu penumpang heli.

"Informasi dari Dirreskrimum, seperti itu, tetapi patah atau tidaknya kita tunggu dari tim medis yang berada di titik koordinat," katanya, Senin (20/2/2023).

Sebelumnya, helikopter Bell 412 SP yang ditumpangi oleh Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartino, mendarat darurat di sebuah Bukit Tamia, Muara Emat, Kerinci. Minggu (19/2/2023).

Helikopter Polri jenis Super Bell 3001 yang membawa Kapolda Jambi beserta rombongan tersebut sedang dalam perjalanan kunjungan kerja ke Polres Kerinci pada Minggu (19/2).

Kapolda akan meresmikan Kantor SPKT Polres Kerinci dan pengamanan kunjungan mantan Wapres RI Dr. Drs. H. M. Jusuf Kalla di Kerinci.

Rombongan berangkat sekitar pukul 09.25 WIB terbang dari Kota Jambi menuju Kota Sungai Penuh.

Sekitar pukul 11.02 WIB, Posko Polda Jambi mendapat laporan dari Kru Heli Bell 412 SP Reg. P-3001 mendarat darurat di titik Koordinat S20 9’ 3.53” E1010 42’ 12.63” tepatnya Desa Tamiai Kecamatan Batang Merangin, Kerinci.

Alasan helikopter itu mendarat darurat belum diketahui secara pasti. Untuk kondisi penumpang dalam keadaan selamat, hanya saja Kapolda Jambi mengalami patah pada bagian tangan kanan.

Penumpang helikopter yang mendampingi Kapolda Jambi adalah Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudistira, Dirpolairud Polda Jambi Kombes Pol Michael Mumbunan, Koorspri Kompol Ayani dan ADC.

Selain itu ada tiga orang kru helikopter, yakni AKP Ali H, AKP Amos F dan Aipda Susilo.

"Mendarat darurat di Bukit Muaro Emat, Kabupaten Kerinci," kata Mulia, Minggu (19/2/2023). Seluruh penumpang dalam keadaan selamat dan sudah mendapat penanganan medis.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved