Berita Nasional

Ibu Muda Tersangka Pelecehkan 17 Anak Sebut Dirinya Korban, Keluarga Ngaku Tubuhnya Banyak Luka

Ibu Muda Tersangka Pelecehkan 17 Anak Sebut Dirinya Korban, Keluarga Ngaku Tubuhnya Banyak Luka

Tangkap layar kanal YouTube Tribunnews.com dan Tribunjambi/Aryo
Ibu Muda Tersangka Pelecehkan 17 Anak Sebut Dirinya Korban, Keluarga Ngaku Tubuhnya Banyak Luka 

Koleksi Puluhan Film Dewasa

YSA alias NT, wanita muda yang jadi tersangka pelecehan seksual pada anak-anak, memiliki koleksi puluhan film dewasa, yang disimpannya di HP.

Keterangan polisi, ibu muda itu sering meminta anak yang datang ke rumahnya menonton adegan yang vulgar yang ada pada video tersebut.

Terungkap juga, ada 2 remaja yang pernah diminta tersangka melayaninya untuk berhubungan badan di kamar pribadinya.

Sebelum mengajak bersetubuh, korban dimintanya menonton video dewasa yang disimpannya di HP.

Nasib NT Ibu Muda Tersangka Pelecehan 17 Anak Bawah Umur di Jambi
Nasib NT Ibu Muda Tersangka Pelecehan 17 Anak Bawah Umur di Jambi (kolase/Tribun Jambi)

Banyak anak-anak yang datang ke rumahnya, karena dia menjalankan bisnis usaha rental PS dan warung di kediamannya itu.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jambi, Kombes Pol Andri Ananta mengungkapkan, hasil pemeriksaan penyidik, NT minta korban menonton video syur sebelum mengarahkan bersetubuh.

"Memang kita sudah periksa HP tersangka, dan temukan koleksi film dewasa. Ini juga diakui suami tersangka," kata Kombes Andri pada Rabu (8/2/2023).

Polisi melakukan pemeriksaan terhadap suami NT, inisial AF, Senin (7/2/2023). AF berstatus sebagai saksi. Dia tidak tahu sebelumnya peristiwa itu.

Sementara pelaku, ungkapnya, hingga kini bersikukuh tidak pernah melakukan perbuatan yang dituduhkan padanya.

YSA mengatakan tidak pernah memaksa anak-anak melayani hasratnya.

Dia juga mengaku sebagai korban pemerkosaan sejumlah anak remaja dan telah membuat laporan kasus pemerkosaan ke Polresta Jambi.

Pompa ASI Perbesar Payudara

Perbuatan lainnya yang diungkapkan korban kepada penyidik ialah tindakan NT yang meminta anak perempuan memperbesar payudara.

Kombes Pol Andri Ananta mengatakan, hasil pemeriksaan terbaru, tersangka melakukan pelecehan dengan memaksa beberapa korban membesarkan payudara.

Korban adalah anak perempuan yang sedang datang untuk membeli jajanan di tempat tinggal tersangka, yang juga berfungsi sebagai warung dan rental PS.

Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com 

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved