Berita Palembang

Mutasi Dua Pamen Polri Polres Muara Enim, Kompol Christopher Salohot Jabat Wakapolres

Mutasi dua perwira menengah (Pamen) Polri Polres Muara Enim, serah terima jabatan digelar di Mapolres Muara Enim.

Editor: Vanda Rosetiati
SRIPO/ARDANI ZUHRI
Mutasi dua perwira menengah (Pamen) Polri Polres Muara Enim, serah terima jabatan digelar di Mapolres Muara Enim. Kompol Christopher Salohot Panjaitan SE, Sabtu (7/1/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM, MUARA ENIM - Mutasi dua perwira menengah (Pamen) Polri Polres Muara Enim, serah terima jabatan digelar di Mapolres Muara Enim, Sabtu (7/1/2023).

Dua jabatan yang dimutasi adalah Wakapolres Muara Enim dari pejabat lama Kompol Indarmawan, SH, M.Si yang akan menempati posisi di Kasubbagpakatkerma Bagkerma Roops Polda Sumsel kepada pejabat baru Kompol Christopher Salohot Panjaitan, SE. yang sebelumnya menjabat sebagai Kasipatwakairud Subditpatroliairud Ditpolairud Polda Sumsel.

Kemudian, Kabag Ops Muara Enim dari pejabat lama Kompol Imanuhadi, SIK yang akan menempati posisi di Se spripim Polda Sumsel kepada pejabat baru Kompol Toni Arman, SH yang sebelumnya menjabat sebagai Kasiaga 1 Bagdalops Roops Polda Sumsel.

Upacara sertijab berlangsung khidmat diawali pengucapan sumpah jabatan, penandatanganan berita acara serah terima dan terakhir pemberian ucapan selamat kepada pejabat yang melaksanakan serah terima.

Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi, SH, SIK, MH engemukakan pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Polda Sumsel ini merupakan hal yang biasa dan lumrah dalam sebuah organisasi.

"Atas nama pribadi dan juga dinas, saya ucapkan apresiasi, rasa terima kasih, rasa bangga atas kinerja yang diberikan sehingga Polres Muara Enim memiliki warna tersendiri dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," ujar Kapolres Muara Enim.

Baca juga: Tukang Gali Kubur di Palembang Curi Teralis Jendela Sekolah, Dijual Untuk Beli Rokok

Pergantian jabatan di lingkungan Polri bisa kapan saja dan itu tidak ada masalah karena kita adalah jabatan vertikal yang tunduk dan taat dengan perintah pimpinan.
Tentu akan ada beberapa perubahan personil yang menduduki jabatan baru.

"Jabatan saya sebagai Kapolres ini adalah jabatan amanah yang diberikan negara kepada kita supaya bisa kita laksanakan dengan sebaik-baiknya," ujarnya.

Tahun 2023 ini, lanjut Kapolres, kepada Wakapolres dan Kabagops yang baru sesuai pengemban tugas dan tanggung jawabnya tentu harapkan agar dapat mengkoordinir stafnya dalam rangka memberikan saran akademis dari berbagai bidang kepada pimpinan terutama hal-hal yang menyangkut strategis baik yang menyangkut masalah kedinasan maupun masyarakat dalam rangka mendukung tugas pokok Polri.

Kehadiran pejabat baru akan bisa membawa perubahan yang lebih baik untuk Polres Muara Enim ini. Dan kita ketahui tahun 2023-2024 ini, adalah tahun politik.

"Pada DIPA kita sudah dianggarkan terkait dana Pemilu sebesar Rp 2 miliar. Untuk itu segera melakukan langkah-langkah strategis terkait kegiatan-kegiatan dan berkoordinasi dengan instansi terkait yang menyangkut Pemilu karena penggunaan uang tersebut pasti harus dipertanggungjawabkan," katanya.

Kapolres juga menekankan, terkait kejadian kegiatan illegal driling di wikayah hukum Polsek Gunung Megang, yang menyebabkan terjadi kebakaran dan meledaknya gudang BBM ilegal yang menewaskan tiga orang.

"Dan ini menjadi catatan pimpinan kita semua dan kepada rekan-rekan sekalian untuk tidak bermain-main diranah illegal drilling, illegal maining dan kegiatan ilegal lainnya. Dan jika kalian mengetahui adanya kegiatan tersebut untuk tidak segan-segan disampaikan kepadanya sehingga bisa kita tidak lanjuti secepatnya. Jangan lagi ada terkesan pembiaran yang akhirnya menelan korban jiwa sehingga bola panas tidak di kita," katanya. (sp/ari)

Baca berita lainnya langsung dari google news

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved