Berita OKI
Pusat Kuliner Taman Segitiga Emas Kayuagung OKI Masih Kosong, Ini Alasannya
Gedung pusat kuliner di taman Segitiga Emas Kayuagung Ogan Komering Ilir (OKI) telah selesai dibangun namun belum digunakan.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG -Gedung pusat kuliner di taman Segitiga Emas Kayuagung Ogan Komering Ilir (OKI) telah selesai dibangun dan dibuka untuk masyarakat umum.
Namun, sebanyak 16 kios yang rencananya akan difungsikan sebagai pusat makanan masih terlihat kosong dan belum ditempati oleh pedagang.
"Untuk kios kuliner sudah selesai semua, tapi tidak bisa langsung digunakan karena harus menunggu Peraturan Bupati (Perbup) dulu terkait sistem sewanya," kata Kabid Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perdagangan OKI, M Iqbal Rasyid saat dijumpai Tribunsumsel.com, Kamis (22/12/2022) siang.
Disampaikan jika mekanisme sistem sewanya masih dibahas apakah melalui pihak ketiga, masyarakat atau lainnya.
"Nanti setelah Perbup nya ada barulah dioperasikan atau difungsikan. Kemungkinan awal tahun 2023 sudah ada keputusannya dan di operasikan," tuturnya.
Menurut Iqbal, beberapa waktu terakhir ini sudah banyak masyarakat yang berminat untuk menyewa dan bertanya-tanya mengenai kios kuliner tersebut.
"Rata-rata mereka beralasan lokasi itu sangat strategis. Sekarang saja selalu ramai yang mengunjungi tempat ini terutama sore hari dan weekend," sambungnya.
Masih kata dia, kios-kios yang ada itu nantinya memang dikhususkan menjual kuliner atau makanan. Jadi tidak boleh menjual selain makanan.
"Kalau untuk bocoran harga sewa sudah ada, setiap kiosnya disewakan Rp 9.000.000 pertahun. Tetapi yang jelas kita masih menunggu Perbup nya dahulu untuk sistem sewanya," terangnya.
Baca juga: Terminal Kayuagung OKI Siapkan Posko Rest Area Nataru 2022, Keberangkatan Bus AKAP Naik 50 Persen
Dirinya berharap setelah kios-kios kuliner tersebut difungsikan dapat menjadi pusat ekonomi kuliner dan juga wisata andalan bagi warga Kayuagung dan sekitarnya.
"Selain itu, dengan beroperasinya kios kuliner, maka bisa menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Kabupaten OKI," tukasnya.
