Viral Tugu Polwan Petanggan OKU Timur Dirobohkan, Warga Ungkap Sejarah Patung Ikon Desa

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Viral Tugu Polwan Petanggan OKU Timur dirobohkan, warga pun ungkap sejarah patung ikon desa.

Tugu Polwan Petanggan ini sejak lama menjadi ciri khas Desa Petanggan, Kecamatan Belitang Mulya Kabupaten OKU Timur tinggal sejarah.

Tugu atau patung itu memperlihatkan seorang Polwan yang sedang berdiri, lengkap mengenakan seragam dinas kepolisian sudah dirobohkan.

Video proses merobohkan patung itu pun viral di Media Sosial (Medsos).

Banyak masyarakat yang mempertanyakan alasan patung itu dihancurkan.

Pasalnya patung yang telah dibangun sejak belasan tahun itu sudah melekat di ingatan masyarakat sebagai ikon Desa Petanggan.

Baca juga: Jadwal dan Syarat Pendaftaran PPS Pemilu 2024 Lubuklinggau, Ada Lowongan 216 Orang

Posisi patung yang berada di Simpang Empat Desa Petanggan itu juga sering dilewati dan dilihat masyarakat yang melintas di kawasan Jalan Raya Belitang BK 16.

"Setahun sebelumnya memang ada Pak Bupati ngomong bahwa patung itu akan diganti dengan bangunan Muri," Kades Petanggan, Bustam, Kamis (15/12/2022).

Meski demikian, Bustam menyayangkan proses merobohkan patung itu tanpa konfirmasi dari pihak pemborong yang mengerjakan.

"Rabu kemarin tahu-tahu sudah roboh, banyak masyarakat yang ribut," bebernya.

Bahkan dua bulan yang lalu, lanjut Bustam, ia sempat memperbaiki dan memperindah patung itu.

Bustam menceritakan bahwa patung itu ia bangun pada tahun 2010, saat pertama kali menjadi kades.

"Kita buat patung Polwan Lantas itu karena di lokasi tersebut sering terjadi kecelakaan," ujarnya.

Sehingga dengan adanya patung Polwan tersebut mengisyaratkan agar masyarakat bisa lebih berhati-hati.

Baca berita lainnya langsung dari google news