Hari Ibu Nasional 2022

Hari Ibu Nasional 22 Desember: Sejarah, Tema dan Logo PHI Ke-94 Tahun 2022

Artikel ini memuat penjelasan sejarah peringatan Hari Ibu Nasional lengkap dengan tema dan logo perayaan Hari Ibu tahun 2022.

Tribun Sumsel
Ilustrasi Peringatan Hari Ibu Nasional. Sejarah, Tema dan Logo PHI Ke-94 Tahun 2022 

Latar Belakang :

Kapasitas perempuan Indonesia di bidang digital masih menghadapi berbagai tantangan. Perempuan mengisi 49,5 persen dari populasi Indonesia sehingga merupakan setengah dari kekuatan SDM Indonesia.

Platform digital membantu perempuan mengatasi dampak Covid-19. Di antara UMK baru, UMK yang dimiliki perempuan paling diuntungkan – penggunaan platform digital membantu 41 persen UMK formal dan 40 persen UMK informal untuk berkembang, sebuah keuntungan 8–10 persen dibandingkan dengan UMK milik laki-laki.

Sekitar 58,1 % perempuan pengguna internet yang harus meninggalkan pekerjaan mereka sebelumnya karena hamil/bersalin atau kembali ke pekerjaan rumah tangga terlibat dalam e-commerce.

E-commerce menyediakan satu jalan bagi perempuan untuk tetap terlibat secara produktif. Ecommerce menyediakan jalur diversifikasi pendapatan, terutama bagi perempuan yang tergusur sementara dari pasar tenaga kerja.

Tujuan :

a. Mendorong digital perempuan dengan mendorong adanya kebijakan publik untuk mengatasi kesenjangan gender dalam digital.

b. Mendorong peningkatan kemampuan perempuan dalam pemanfaatan teknologi sehingga mendukung peningkatan usahanya.

c. Mendorong kemampuan digital bagi perempuan dalam kaitannya dengan bidang lain.

Sub Tema 3 : Perempuan dan Kepemimpinan

Latar Belakang :

Kepemimpinan perempuan di Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan. Hal ini dapat terlihat salah satunya dari profil pejabat publik. Keterwakilan perempuan di lembaga legislatif baru mencapai 20,8 % (KPU, 2019).

Demikian pula di lembaga eksekutif, dalam Kabinet Kerja Jilid II saat ini, 5 posisi Menteri diduduki oleh perempuan dari 34 Menteri (14,7 % ).

Berdasarkan BPS (2020), untuk posisi jabatan Eselon I dan II, dari 51,29 % pegawai negeri sipil perempuan, hanya sekitar 13 % PNS perempuan yang menduduki jabatan struktural Eselon II atau sebesar 2.660, dibandingkan dengan PNS laki-laki yang mencapai 17.649 pada tahun 2018.

Sedangkan untuk posisi perempuan di lembaga yudikatif, Perempuan Hakim Agung hanya berjumlah 4 orang dari 47 (atau sekitar 8,5 % ) Hakim Agung yang menduduki jabatan sebagai hakim anggota (MA, 2020) dan hakim perempuan baru mencakup 27

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved