Berita Nasional

Dhio Pandai Bermain Karakter, Tak Berduka Racuni Satu Keluarga Di Magelang, Keluarga Tak Mau Jenguk

Dimata keluarga, Dhio adalah sosok yang pintar memainkan karakter karena di depan keluarga terlihat baik. Dhio tak menunjukkan kesedihan dari wajahnya

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
tribunnews.com
Dhio adalah sosok yang pintar memainkan karakter karena di depan keluarga terlihat baik. Dhio tak menunjukkan kesedihan dari wajahnya 

Seperti diketahui, Dhio tega membunuh kedua orang tuanya dan kakak perempuannya dengan memberikan racun pada minuman yang dikonsumsi keluarganya.

Atas kejadian ini, pihak keluarga meminta agar tersangka dihukum setimpal dengan perbuatannya.

Motif Dhio meracuni keluarga

Teman mengungkap fakta jika Dhio meracuni ayah, ibu, dan kakaknya di Magelang memiliki gaya hidup tinggi.
Teman mengungkap fakta jika Dhio meracuni ayah, ibu, dan kakaknya di Magelang memiliki gaya hidup tinggi. (tribunnews.com/kompas.com)

Sebelumnya, Paman Dhio Daffa, Sukoco membantah motif awal pembunuhan dan menyebut Dhio adalah sosok yang boros.

Motif pembunuhan yang didapat polisi dari keterangan Dhio yakni sakit hati karena menjadi tulang punggung keluarga.

"Selain itu saya meluruskan berita yang simpang siur, bahwa pengakuan tersangka dia jadi penanggung jawab atau tulang punggung itu tidak benar. Sama sekali tidak benar," terangnya dilansir dari YouTube KompasTV, Selasa (29/11/2022).

Selain itu, Dhio dikenal selalu boros karena gaya hidupnya dinilai berstandar tinggi diatas teman-temannya.

Menurutnya Dhio pandai berbohong ke orang tua agar diberi uang yang jumlahnya tidak sedikit.

"Bahkan justru yang merusak dana-dana orang tua itu, dia sendiri."

"Dengan kebohongan-kebohongannya, kepandaiannya, sehingga dana-dana orang tua digerogoti," pungkasnya.

Bahkan, Sukoco mendapat informasi dari korban, Heri Riyani jika uang jajan bulanan Dhio mencapai Rp 32 juta sebulan.

Baca juga: Sahabat Ungkap Dhio Daffa Selalu Dimanja & Punya Standar Tinggi, Anak Durhaka yang Racuni 1 Keluarga

Sebulan sebelum kejadian pembunuhan.

"Jadi waktu almarhumah adik saya (Heri Riyani), pernah beberapa bulan yang lalu bertemu dengan saya 'mas ini untuk pengeluaran Dhio satu bulan 32 juta' untuk kursus bahasa Inggris, belum yang lain-lainnya," pungkasnya.

Uang yang diberikan kepada Dhio tidak jelas digunakan untuk apa karena tidak ada bukti.

"Namun kursusnya belum dibuktikan benar adanya," imbuhnya

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved