Harga Karet Palembang
Harga Karet Hari Ini di OKI Rp 7.000 per Kg, Musim Hujan Produksi Getah Karet Turun
Harga di Ogan Komering Ilir terus turun dan harga karet hari ini di OKI Rp 7.000 per kg dikeluhkan petani apalagi produksi getah kurang musim hujan.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG - Harga di Ogan Komering Ilir terus turun dan harga karet hari ini di OKI Rp 7.000 per kg.
Turunnya harga karet hari ini di OKI menjadi Rp 7.000 per kg ini dikeluhkan sebagian petani yang tinggal di OKI.
Apalagi tidak hanya harga karet hari ini di OKI yang turun, tetapi produksi getah karet juga turun karena sekarang musim hujan.
"Sangat jauh menurunnya harga jual karet mingguan di sini, bahkan terus terjun dalam sebulan terakhir," ucap Warsono salah satu petani di Desa Gading Sari, Kecamatan Mesuji Makmur, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Jumat (21/10/2022) siang.
Lebih lanjut, Warsono menyebut jika hampir 80 persen warga di sana menggantungkan hidup dari hasil pohon karet dan hanya bisa pasrah mensyukuri keadaan.
"Gimana lagi mas, kami tidak dapat mengandalkan apa-apa lagi hanya memperoleh pemasukan dari penjualan getah karet. Ditambah lagi hasil getah yang jauh menurun saat musim penghujan seperti sekarang," ujarnya rata-rata hanya memperoleh 90 per hektarnya.
Baca juga: Harga Karet Ogan Ilir Naik Rp 100 per Kg, Petani Mulai Replanting Tanaman Karet Tua Tak Produktif
Dikatakan lebih lanjut, terakhir Dirinya menjual hasil getah karet kering yaitu dibeli tengkulak dengan harga Rp 6.800 perkilogram.
"Jadi kemaren baru saja jual dan hanya menghasilkan uang Rp 612.000. Itupun saya mengumpulkannya sekitar setengah bulan," tutur pria yang memiliki dua orang anak.
Dijelaskan jika penurunan harga dirasakan sejak kurun waktu sebulan terakhir dari yang semula harga sempat menembus Rp 10.000 perkilonya.
"Jangan terus-terusan turun harganya, nanti petani kecil seperti kami ini mau makan apa. Semoga harga bisa kembali naik agar ekonomi para petani kembali bergairah lagi," tuturnya.
Harga jual yang rendah juga dirasakan Ramlan warga Desa Cahaya Bumi, Kecamatan Lempuing. Dimana saat ini harga karet disana tidak lebih dari Rp 7.000 perkilogram.
"Pokoknya setau saya sudah dua bulan terakhir harga tidak lebih dari Rp. 8.000, kemaren saya jual saja cuma Rp 7.000 sekilo itupun sekarang sudah turun lagi," ungkapnya.
Menurutnya dengan harga jual ditengkulak yang hanya segitu. Membuat gairah para petani menjadi semakin menurun dan mengeluhkan keadaan.
"Sulit digambarkan, intinya kami kecewa dengan harga yang terus turun. Jadi kami harus ada usaha tambahan seperti saya ini kadang kala ambil upahan jadi tukang bangunan untuk menambah penghasilan keluarga," pungkasnya.
Cara Menghitung Harga Getah Karet