Cuaca Sumsel Hari Ini
Prakiraan Cuaca 19 Oktober 2022 : Sumsel Masuki Puncak Musim Penghujan, Masyaralat Diminta Waspada
Sinta juga menyampaikan bahwasannya terdapat beberapa wilayah yang akan mengalami potensi hujan yang lebat.
Penulis: Fransiska Kristela | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) SMB II Palembang menerbitkan peringatan cuaca wilayah Sumsel yang berlaku berlaku pada tanggal 19 Oktober 2022 pukul 07.00 WIB s/d 20 Oktober 2022 pukul 07.00 WIB.
"Saat ini Sumsel sudah dalam periode musim hujan, dimulai bulan Oktober ini beberapa wilayah di Sumsel merupakan puncak hujan." tutur Kepala Unit Analisa dan prakiraan stasiun meteorologi SMB II, Sinta Andayani saat di hubungi oleh wartawan Tribunsumsel, Selasa(18/10/2022).
Sinta juga menyampaikan bahwasannya terdapat beberapa wilayah yang akan mengalami potensi hujan yang lebat.
"Dalam prakiraan cuaca beberapa hari ke depan disebutkan potensi hujan dengan intensitas lebat disertai kilat juga petir dan angin kencang yang cukup besar terjadi di beberapa wilayah Sumsel." tutur Sinta.
Beberapa wilayah yang di perkirakan mengalami peristiwa tersebut seperti, Kabupaten Lahat, kabupaten Muara Enim, kabupaten Ogan Komering ulu selatan, kabupaten Ogan Komering ulu, kabupaten Ogan Komering ulu timur, kabupaten Ogan Komering Ilir, dan Danau.
Oleh karena itu masyarakat di harapkan untuk lebih waspada.
"Karena itu untuk seminggu ini agar meningkatkan kewaspadaan semua pihak baik masyarakat, pemerintah daerah dan stakeholder terkait akan cuaca ekstrim yg bisa memicu bencana hidrometeorologi seperti banjir/genangan dan longsor." ujar Sinta.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Sumsel Hari Ini Selasa 18 Oktober 2022, Cuaca Palembang Berpotensi Hujan Lebat
Baca juga: Prakiraan Cuaca Selasa 18 Oktober 2022 : Wilayah Sumsel Hujan Deras, Waspada Banjir dan Longsor
Untuk meminimalisir terjadinya hal-hal yang kemungkinan akan terjadi pada saat hujan, angin kencang yang di sertai petir, masyarakat perlu memperhatikan beberapa hal penting.
"Masyarakat perlu mewaspadai potensi bencana di wilayah nya masing-masing, memperhatikan/menjaga lingkungan contohnya memperlancar drainase, tidak membuang sampah baik di saluran air di pemukiman maupun di sungai, memangkas pohon rimbun untuk meminimalisir tumbang akibat angin, menguatkan struktur bangunan tahan angin dan hujan." ujar Sinta.
Masyarakat juga sebaiknya selalu mengupdate informasi cuaca dari BMKG melalui media komunikasi resmi yg telah disediakan BMKG. Imbuhnya.
Kendati demikian Sinta juga menghimbau untuk semua masyarakat Sumatera selatan agar selalu waspada, kendati prakiraan cuaca berbasis dampak di petakan untuk wilayah-wilayah yang sudah di sebutkan.
Dalam melihat prakiraan cuaca serta detail informasi Prakiraan Berbasis Dampak BMKG tersebut dapat diakses melalui link berikut: https://signature.bmkg.go.id. Serta BMKG Stamet SMB II juga membuka layanan informasi cuaca 24 jam, melalui: Telephone: 0711-430274, Whatsapp: 08117878044.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News