4 Manfaat Menggunakan Aplikasi Absensi Online untuk Perusahaan dan Karyawan
4 manfaat penggunaan aplikasi absensi online bagi perusahaan atau karyawan yang masih menerapkan sistem WFO, WFH atau hybrid.
Penulis: Fransisca Andeska Gladiaventa | Editor: Mikhael Gewati
Empat kelebihan aplikasi kehadiran online di atas bisa Anda temukan di aplikasi Talenta. Aplikasi ini memiliki banyak fitur keren yang memudahkan Anda memantau absensi karyawan di berbagai tempat tanpa repot dan bisa dilakukan kapan saja.
Rekap absensi karyawan lebih akurat dengan aplikasi Talenta
Sebagai divisi yang bertanggung jawab dalam pengelolaan sumber daya manusia perusahaan, salah satu tugas utama Human Resource (HR) adalah merekap data absensi karyawan dan membuat laporan kehadiran setiap bulannya. Keakuratan aplikasi absensi online sangat dibutuhkan dalam perusahaan.
Rekap absensi karyawan berkaitan dengan keberlangsungan bisnis dan kemajuan perusahaan untuk jangka panjang. Informasi yang dimuat akan membantu Anda dalam memastikan operasional perusahaan sudah dijalankan dengan benar, mengukur produktivitas karyawan, serta memastikan karyawan menerima upah tepat waktu.
Meski menjadi rutinitas tetap bulanan, ternyata tidak menjamin aktivitas rekapitulasi tersebut bisa dilakukan dengan lancar. Penerapan sistem absensi dan sistem pelaporan karyawan yang tidak tepat akan menyulitkan pekerjaan Anda.
Oleh karena itu, suatu perusahan perlu untuk memiliki rekap absensi karyawan yang mudah. Adapun kegunaan rekap absensi karyawan adalah sebagai berikut.
1. Melacak kehadiran karyawan
Setiap waktu datang dan pulang, karyawan wajib melakukan absensi sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
Melalui rekap absensi, Anda akan mengetahui siapa yang datang tepat waktu, terlambat, pulang lebih cepat dan yang lembur.
Anda juga bisa menghitung jumlah hari ketidakhadiran sebagai pedoman dalam mengelola kehadiran karyawan agar tetap stabil.
2. Menghitung jumlah jam kerja
Karena rekap absensi disajikan secara periodik, Anda dapat menghitung total jam kerja karyawan, lalu menganalisisnya terhadap capaian target kerja mereka setiap bulan.
Hal tersebut dilakukan agar Anda bisa mempertimbangkan dan mengalokasikan beban kerja yang sesuai dengan karyawan berdasarkan informasi yang disajikan.
3. Sebagai acuan perhitungan gaji dan tunjangan
Rekap kehadiran karyawan memuat informasi yang menjadi indikator dalam perhitungan upah karyawan. Misal, terdapat data jumlah hari ketidakhadiran karyawan dan hari lembur, sehingga perhitungan gaji dan tunjangan dapat mengacu pada data tersebut.
4. Kendala pengelolaan rekap absensi
Aktivitas rekap absensi karyawan menuntut Anda untuk bekerja cepat dengan hasil akurat. Namun, pekerjaan Anda bisa terkendala karena beberapa faktor.
5. Jumlah karyawan yang banyak
Rekap data untuk usaha yang kecil lebih mudah dilakukan karena jumlah karyawannya sedikit. Lantas bagaimana dengan perusahaan skala besar?
Pemilihan cara menghitung absensi karyawan menggunakan Microsoft Excel biasa akan menyulitkan pekerjaan Anda dalam merekap, karena rawan kesalahan hitung dan menghabiskan banyak waktu.
6. Data kehadiran kurang akurat
Saat melakukan rekap, Anda kerap menemui data kehadiran yang tidak valid. Penyebabnya adalah penerapan sistem absensi yang memberikan celah bagi karyawan untuk memalsukan data kehadiran mereka.