Berita Nasional

ISI Sms Panglima TNI Andika Perkasa ke KSAD Dudung, Ucapan Effendi Simbolon Picu Amarah Prajurit

Efek ucapan Effendi Simbolon terkait TNI disamakan dengan gerombolan lebih dari ormas sempat memicu kemarahan prajurit TNI.

Editor: Moch Krisna
Tangkapan Layar YouTube Kompas TV dan YouTube TNI AD
Andika Perkasa (kiri), Dudung Abdurachman (kanan). 

TRIBUNSUMSEL.COM -- Efek ucapan Effendi Simbolon terkait TNI disamakan dengan gerombolan lebih dari ormas sempat memicu kemarahan prajurit TNI.

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa bereaksi dengan mengirimkan pesan SMS ke KSAD TNI Dudung Abdurachman.

Jenderal Andika Perkasa memerintahkan untuk meredam emosi prajurit TNI.

Baca juga: Tentara Kerajaan Ambruk dari Podium Samping Peti Mati Ratu Elizabeth II, Diduga Kelelahan

Hal tersebut diakui KSAD Jenderal Dudung mengaku di SMS Jenderal Andika untuk meredam emosi prajurit TNI.

Ia diminta Jenderal Andika Perkasa untuk mendinginkan suasana, dan tak menanggapi ucapan Effendi Simbolon secara berlebihan.

Kepala Staff TNI Angakatan Darat, Jenderal TNI Dudung Abdurahman memberikan kuliah umum di Universitas Sriwijaya Palembang, Senin (7/3/2022).
Kepala Staff TNI Angakatan Darat, Jenderal TNI Dudung Abdurahman memberikan kuliah umum di Universitas Sriwijaya Palembang, Senin (7/3/2022). (TRIBUNSUMSEL.COM/SRI)

"Saya SMSan dengan beliau 'agar diredam, anggota', 'siap' saya sampaikan demikian," ucap Jenderal Dudung Abdurachman.

Baca juga: ISU Jokowi Maju Jadi Wakil Presiden di Pemilu 2024 Mencuat, Sinyal PDIP, Reaksi Ayah Kaesang

"Agar anggota tidak liar, agar tidak ditanggapi berlebihan,"

"Kita masih kontak-kontakan, tak ada masalah," imbuhnya.

"Dalam waktu dekat saya akan menemui Panglima TNI," kata Jenderal Dudung Abdurachman.

Sekedar informasi dalam rapat pada Senin pekan lalu, Effendi Simbolon berseloroh ketidakharmonisan hubungan Panglima TNI dengan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman adalah rahasia umum.

"Ini semua menjadi rahasia umum, Pak. Rahasia umum, Jenderal Andika. Di mana ada Jenderal Andika, tidak ada KSAD. Jenderal Andika membuat Super Garuda Shield, tidak ada KSAD di situ," ujar Effendi di ruang rapat Komisi I DPR, Senayan, Jakarta, Senin (5/9/2022).

Sedianya, Dudung hadir dalam rapat dengan Komisi I DPR hari ini.

Namun, dia diwakili Wakil KSAD Letjen TNI Agus Subiyanto.

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa di kawasan Kuningan Jakarta pada Senin (21/3/2022).
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa di kawasan Kuningan Jakarta pada Senin (21/3/2022). (Tribunnews.com/Gita Irawan)

Rapat dihadiri oleh Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, KSAL Laksamana Yugo Margono, dan KSAU Fadjar Prasetyo dari unsur pimpinan TNI.

Effendi heran mengapa kedua pimpinan di TNI itu saling mempertahankan egonya masing-masing.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved