Update Covid 19

Update Covid-19 10 September 2022 : Ada Tambahan Sebanyak 2.609 Kasus Baru di Indonesia

Hari ini, kasus baru virus Corona kembali mengalami penurunan kasus dibandingkan pada Jumat (9/9/2022), di angka 2.804 kasus.

Editor: Slamet Teguh
(Freepik)
Update Covid-19 10 September 2022 : Ada Tambahan Sebanyak 2.609 Kasus Baru di Indonesia 

TRIBUNSUMSEL.COM - Pandemi Covid-19 masih terus terjadi di Indonesia.

Sejumlah upaya masih terus dilakukan oleh pemerintah untuk menekan kasus Covid-19.

Kini yang terbaru, kasus harian Covid-19 di Indonesia bertambah sebanyak 2.609 kasus pada Sabtu (10/9/2022) ini.

Hari ini, kasus baru virus Corona kembali mengalami penurunan kasus dibandingkan pada Jumat (9/9/2022), di angka 2.804 kasus.

Artinya, dalam beberapa hari terakhir ini, kasus harian di Indonesia menunjukkan perbaikan. 

Berdasarkan data Satgas Covid-19 di situs resminya, kini total kasus terkonfirmasi virus corona sebanyak 6.390.553 kasus hingga Sabtu (10/9/2022).

Adapun untuk kasus sembuh dari Covid-19 bertambah 3.098 orang.

Sehingga, total pasien sembuh dari Covid-19 di Indonesia mencapai 6.198.051 orang.

Sementara itu, untuk kasus kematian karena terkonfirmasi Covid-19 di Indonesia bertambah 16 jiwa pada Sabtu ini. 

Total kasus pasien yang meninggal akibat virus Corona kini berjumlah 157.757 jiwa.

Kemudian, untuk kasus aktif Covid-19 di Indonesia berjumlah 34.745 kasus.

Baca juga: Update Covid-19 9 September 2022 : ada Tambahan Sebanyak 2.804 Kasus Baru di Indonesia

Baca juga: Update Covid-19 8 September 2022 : ada Tambahan Sebanyak 3.138 Kasus Baru di Indonesia

Satgas Covid-19 Ingatkan Prokes karena Masih Relevan Hadapi Penularan Virus Corona

Diberitakan Tribunnews.com, Sub Bidang Dukungan Kesehatan Satgas Penanganan Covid-19 mengingatkan masyarakat untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan.

Menurut Alexander, penerapan protokol kesehatan masih relevan dilakukan guna mencegah penularan Covid-19.

Sebab, kasus konfirmasi harian Covid-19 masih mengalami fluktuatif.

Di sisi lain, angka kematian masih terjadi.

Oleh karena itu, Alexander menghimbau agar prokes tetap diterapkan dimana pun.

"Prokes harus tetap diterapkan, saat keluar rumah. Misalnya di ruang publik, pusat perbelanjaan dan kantor. Laku bagi yang bergejala, diharapkan supaya tidak keluar rumah dan memeriksakan diri," katanya pada webinar virtual, Jumat (9/9/2022).

Selain itu, perlu juga selalu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

Lebih lanjut, Alexander mengingatkan, setiap masyarakat dan instansi untuk tetap menggunakan aplikasi Peduli Lindungi.

"Tapi petugas yang ada di sektor publik juga tetap harus mengecangkan pemeriksaan ini terus berjalan. Jangan hanya simbol saja. Harus dilakukan chek ini dan chek out," ucapnya.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Gilang Putranto/Aisyah Nursyamsi)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved