Demo BBM Naik di Palembang
Demo BBM Hari Ini di Palembang, Buruh dan Mahasiswa Setuju BBM Naik, Asalkan Syarat Ini Terpenuhi
Demo BBM hari ini di Palembang, buruh dan mahasiswa melakukan demo BBM hari ini di depan Kantor DPRD Provinsi Sumsel, Jalan Kapten A Rivai.
Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Demo BBM hari ini di Palembang, buruh dan mahasiswa melakukan demo BBM hari ini di depan Kantor DPRD Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Jalan Kapten A Rivai.
Buruh dan mahasiswa bersatu demo BBM, ribuan massa menolak kenaikan BBM.
Mereka buruh dan mahasiswa saat demo BBM menyatakan menyatakan setuju kalau BBM naik. Asalnya ada beberapa syarat harus terpenuhi.
"Mahasiswa dan buruh akan setuju kenaikan BBM, kalau gaji naik," kata Ketua Federasi Serikat Buruh (FSB) Niaga, Informatika, Keuangan, Perbankan dan Aneka industri (Nikeuba) Kota Palembang Hermawan saat orasi, Kamis (8/9/2022).
Hermawan mengatakan, sayangnya gaji di tahun 2022 tidak naik, dengan berlakunya UU Cipta Kerja - Omnibus Law.
"Sebelum ada kenaikan BBM, harga sembako sudah naik. Apalagi dengan naiknya BBM, tambah memicu kenaikan harga-harga," ungkapnya.
Baca juga: Harga Karet Palembang: Harga Karet Sumsel Hari Ini Rp 19.159 per Kg, Kualitas KKK 100 Persen
Menurutnya, mengapa hanya buruh dan mahasiswa yang turun kejalan, mana masyarakat yang lain! Ini menunjukkan bahwa tatan masyarakat Indonesia sedang tidak baik - baik saja.
"Apakah kenaikan BBM hanya dirasakan Mahasiswa dan buruh! padahal kenaikan BBM ini dirasakan semua pihak," ungkapnya
Menurutnya, akan lebih mensesarakn rakyat, mulai dari pedang kaki lima, kuli dan lain-lain mereka tidak naik upah tapi harga pangan tetap naik .
"Memang ada BSU Rp 600 ribu untuk empat bulan. Namun sayangnya tidak semua pekerja aktif BPJS Ketenagakerjaannya. Banyak buruh tidak jadi karyawan tetap, inilah yang disuarakan," katanya.
Aksi Bakar Ban
Sebelumnya, demo BBM hari ini di DPRD Sumsel Jl Kapten A Rivai diwarnasi aksi bakar ban dari pengunjuk rasa, Kamis (8/9/2022).
Demo ribuan massa gabungan buruh, mahasiswa juga ojek online ini menolak BBM naik.
Setelah berorasi, terlihat massa demo BBM hari ini mulai menyalakan api dan membakar ban dengan memasukkan kertas ke dalam ban.
Sejumlah aparat yang berusaha memadamkan api berusaha dihalangi oleh mahasiswa yang mengitari ban.
