Berita Nasional

Nasib Mahasiswa yang Viral di Medsos Karena Maki Presiden Jokowi Saat Demo, Dijemput Polda Gorontalo

Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, video tersebut diunggah sejumlah platform media sosial seperti Instagram dan TikTok.

Editor: Slamet Teguh
Kolase Tribunnews.com: TribunGorontalo.com/Istimewa dan Instagram pribadi Yunus Pasau
(Kiri) Tangkap layar video orasi saat Yunus Pasau memaki Presiden Jokowi dengan kata-kata tak pantas dan (Kanan) Yunus Pasau saat menyampaikan permintaan maafnya terkait videonya yang viral. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Mahasiswa di Gorontalo ini tampaknya harus merasakan nasib sial.

Hal tersebut tak lepas karena setelah ia memaki Presiden Jokowi saat demo.

Kini, iapun tampaknya harus berurusan dengan polisi dan berujung minta maaf.

Seperti diketahui, video seorang mahasiswa memaki Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat demo, viral di media sosial.

Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, video tersebut diunggah sejumlah platform media sosial seperti Instagram dan TikTok.

Pada awal video memperlihatkan aksi demo mahasiswa di sebuah lokasi yang belakangan diketahui berada di Kota Gorontalo.

Unjuk rasa diwarnai dengan aksi orasi oleh beberapa perwakilan dari mahasiswa.

Termasuk dari seorang mahasiswa berambut gondrong.

Ia berdiri di atas bak mobil pikap yang sudah dilengkapi dengan pengeras suara.

"Sepakat lawan. Hanya ada satu kata, lawan. Presiden Republik Indonesia K****l (menyebut alat kelamin pria). Sekian dari saya," kata mahasiswa tersebut.

Hingga Minggu (4/9/2022), video mahasiswa memaki Presiden Jokowi sudah ditonton ribuan kali.

Warganet juga meramaikan dengan berbagai komentarnya.

Termasuk menyangkan perkataan mahasiswa yang dinilai tidak pantas.

Belakangan terungkap, demo digelar di Simpang Lima Gorontalo, Jumat (2/9/2022).

Sementara mahasiswa yang berorasi dalam video bernama Yunus Pasau.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved