Berita Muratara
Sosok KH Fauzi Arkan dan Wafiq Azizah, Pengisi Tabligh Akbar Tahun Baru Islam 2022 di Muratara
Penceramah KH Fauzi Arkan dan penyanyi religi Wafiq Azizah akan hadiri tabligh akbar menyambut tahun baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah.
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) bakal menggelar tabligh akbar menyambut tahun baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah.
Acara tersebut rencananya dilaksanakan di lapangan kantor bupati setempat pada Rabu, 3 Agustus 2022 pukul 13.00 WIB.
Dalam acara ini Pemkab Muratara mendatangkan penceramah kondang KH Fauzi Arkan dan penyanyi religi Wafiq Azizah.
"Acara tahun baru Islam ini kita rencananya mengadakan tabligh akbar, ada penceramah dan penyanyi religi yang kita undang," kata Kabag Kesra Pemkab Muratara, Safawi, Jumat (29/7/2022).
Penceramah bernama lengkap KH Dr Fauzi Arkan MAg berasal dari Kota Salatiga, Provinsi Jawa Tengah.
Ia dikenal sebagai ulama yang selalu memberikan perhatian dan kepedulian terhadap kemaslahatan kemajuan umat.
Ia terus memberi kontribusi berupa pandangan-pandangannya bahwa umat harus ikut menjaga keutuhan bangsa dan tegaknya NKRI.
Ustaz ini juga diketahui pernah beberapa kali menjabat sebagai Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Salatiga.
Menurut dia, NKRI dan Pancasila adalah harga mati dan tidak dapat ditawar-tawar lagi.
Itulah yang menjadi konsen beliau dalam setiap penyampaian dakwah di depan umat dan masyarakat.
Sementara itu, Wafiq Azizah yang juga bakal ke Muratara merupakan penyanyi lagu-lagu religi dan shalawat Nabi yang sudah terkenal.
Ia dikenal sebagai Diva Shalawat Indonesia dan lagu-lagu bernuansa religi yang dinyanyikannya banyak sekali di media sosial.
Dikutip dari berbagai sumber, penyanyi asal Magelang Jawa Tengah ini memang sudah mengasah bakatnya sejak masih duduk di bangku sekolah dasar kelas dua.
Ia sering mengikuti perlombaan-perlombaan di daerahnya hingga pernah menjuarai sholawat tingkat Kota Magelang.
Perempuan kelahiran Magelang 4 Mei 1987 ini juga tercatat pernah menjuarai lomba MTQ (Musabaqah Tilawatil Qur'an) Cabang Qari'ah Tingkat ASEAN.
Sejak masih sekolah dasar, ia sudah mengisi acara di TVRI Yogyakarta sampai kelas lima.
Dari situ ada seorang produser dari Jakarta kecantol dengan suaranya hingga akhirnya rekaman setiap tahun harus diikuti oleh Wafiq di saat usianya masih kecil.
Namanya makin melejit setelah membawakan sholawat rebana.
Album perdana Wafiq Azizah yang bertajuk 25 Nabi/Shalawat Nariyah bergenre Pop Qasidah Anak-anak sukses di pasaran.
Semakin maju kariernya, lalu mencoba ke genre lain yakni genre Qasidah berkat album 'Wahdana' yang dirilis tahun 2002.
Hingga kini ia sudah menghasilkan albumnya sampai ke-50 yang termasuk album shalawat, pop shalawat, pop religi, qasidah, gambus, murottal/belajar hijaiyyah.
Sebut saja lagu-lagu hitsnya seperti Laukana Bainanal Habib, Sepohon Kayu, Wahdana, Ya Hanana, Sholatullah, serta beberapa lagu pilihan lainnya.