Berita PALI

Harga Cabai Berubah Tiap Hari, Pedagang di PALI Tak Berani Beli Banyak

Harga cabai di Pasar Inpres Pendopo Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Naik dalam sepuluh hari terakhir.

SRIPOKU/REIGAN
Pedagang Cabai di di Pasar Inpres PALI. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALI- Harga cabai di Pasar Inpres Pendopo Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) meroket seratus persen sejak 10 hari terakhir.

Hal demikian tentu dikeluhkan tak hanya para pembeli dari kalangan ibu rumah tangga, namun juga dari pedagang.

Seorang pedagang Cabai di Pasar Inpres Pendopo Kecamatan Talang Ubi berkata bahwa, harga cabai, baik cabai merah, cabai keriting, cabai setan hingga cabai rawit meningkatkan drastis. 

Dijelaskan, Rena saat ini harga Cabe merah keriting dipasaran berada di angka Rp 80 ribu per kg dari sebelumnya Rp28-30 ribu per kilogramnya.

Cabe setan Rp 90 dari harga Rp 40-25 /kg.

Cabai Rawit Rp 80 ribu dari Rp 40 ribu perkilogram.

Sedangkan Cabe Ijo Rp 40 dari Rp 28 perkilogram.

"Dalam sehari naik seharga Rp 10 ribu. Ini namanya bukan kenaikan, tapi harganya sudah berubah ini," ungkap Rena, Rabu (8/6/2022).

Menurutnya, pihaknya tidak berani mengambil cabai dengan pasokan banyak. 

Lantaran, baik dari pembeli maupun pedagang sendiri merasa harganya sangat tinggi untuk dijangkau.

Baca juga: Erick Thohir Serahkan Penghargaan untuk Bupati PALI Heri Amalindo, PBK Pujakusuma

Sementara, ibu rumah tangga di Kecamatan Talang Ubi Ririn berkata bahwa ia tak berani membeli banyak stok cabai lantaran harga yang tinggi.

"Sayuran cuma tomat dan bawang putih yang masih normal selebihnya harganya lagi tinggi semua," ujarnya. (SP/REIGAN)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved