Berita Palembang

Update Pembunuhan di Jalan Merdeka Palembang, Polisi Ungkap Chat di HP Rafli

Polisi menyelidiki pembunuhan Rafli (16)  di Jalan Merdeka, Talang Semut Kecamatan Bukit Kecil Palembang, Minggu, (29/5/2022) sekira 03.30 WIB. 

Dokumentasi Polisi
Polisi saat berada di TKP pembunuhan Rafli (16) pelajar di Palembang di Jalan Merdeka Tepatnya di depan Rumah Makan Happy Kelurahan Talang Semut Kecamatan Bukit Kecil Palembang, Minggu, (29/5/2022) sekira 03.30 WIB. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Polisi terus melakukan pengejaran pelaku pembunuhan Rafli (16)  di Jalan Merdeka  Kelurahan Talang Semut Kecamatan Bukit Kecil Palembang, Minggu, (29/5/2022) sekira 03.30 WIB. 

Kapolsek Ilir Barat I Kompol Roy A Tambunan mengatakan pihaknya telah mengumpulkan keterangan kepada total sembilan orang saksi yakni tujuh orang rekan korban dan dua pemilik rumah makan Happy. 

"Usai kejadian kami sudah memanggil tujuh saksi yang merupakan rekan korban satu diantaranya sepupu korban. Semuanya tidak ada yang kenal dekat korban mereka hanya kenal saja, " kata Roy saat dikonfirmasi, Selasa (31/5/2022). 

Polsek Ilir Barat I telah memanggil saksi dan berusaha melacak siapa pelakunya. 

"Untuk saksi-saksi sudah kita minta keterangan dan kita juga sudah berkoordinasi dengan Polda, Polrestabes serta IT dari RTMC untuk penyelidikan," ucapnya. 

Dari cerita kronologi kejadian tersebut, korban bukan menjadi korban begal namun ada motif lain yang saat ini belum diketahui jelas. 

"Bukan dibegal, karena korban sempat lari dan sembunyi lalu keluar dari persembunyian ketika merasa sudah aman. Malah ketemu para pelaku, " katanya. 

Meski identitas pelaku belum diketahui, namun polisi sudah mengetahui ciri-ciri fisiknya dari keterangan rekan korban. 

"Dari keterangan saksi, ketiga pelaku menggunakan hoodie satu diantaranya menggunakan helm. Kita belum bisa menyimpulkan apakah pelakunya juga berusia remaja sepeda korban, tapi dari sepeda motornya seperti yang digunakan untuk balap-balapan," ujarnya. 

Dari keterangan saksi,semuanya tidak ada yang kenal dekat dengan Rafli, mereka hanya saling kenal karena pernah menjadi teman masa kecil korban. 

"Keluarga korban dan neneknya pernah tinggal di Komplek Seroja kemudian sekarang tinggal di daerah Tangga Buntung. Malam kejadian dia dijemput oleh sepupunya inisial F dan teman-temannya untuk ngajak nobar di rumah mereka di Komplek Seroja, " katanya. 

Ia menambahkan Rafli pernah diajak tawuran oleh seseorang yang tidak dikenal namun tidak jadi. 

"Dari pemeriksaan di handphone korban memang pernah ada chat itu, dan kejadiannya saat bulan puasa lalu. Itu sama sekali tidak ada kaitannya dengan kasus pembacokan yang dialami korban, " katanya. 

 Rafli Melompat dari Motor 

Setelah nongkrong bareng menonton finasl Madrid vs Liverpool, Rafli (16) yang masih berstatus pelajar tewas mengenaskan.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved