Berita Banyuasin
Kunjungan ke Lapas Belum Boleh Saat Lebaran, Bisa Tatap Muka Virtual atau Titip Makanan
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuasin, belum membuka pelayanan kunjungan bagi keluarga warga binaan di hari raya Idul Fitri tahun 2022
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM, BANYUASIN- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuasin, belum membuka pelayanan kunjungan bagi keluarga warga binaan di hari raya Idul Fitri tahun 2022.
"Kunjungan masih belum boleh, sebab belum ada petunjuk dari pusat. Tapi bila keluarga warga binaan ingin menitipkan barang atau makanan, kami persilahkan," kata Kalapas Kelas IIA Banyuasin Ronaldo Davinci, Senin (2/5/2022).
Keluarga dari warga binaan, bisa memanfaatkan tatap muka secara virtual untuk sekedar mengobrol dengan keluarga mereka di dalam lapas.
Lapas sudah menyiapkan empat unit komputer untuk keluarga warga binaan yang ingin melepas rindu dan mengobrol.
"Saat ini, jumlah warga binaan di lapas Kelas IIA Banyuasin sebanyak 1.189 orang. Sedangkan untuk jumlah tahanan yakni 149 orang, jadi total 1.338 penghuni lapas Banyuasin," katanya.
Untuk mengurangi jumlah warga binaan yang semakin bertambah, pihanya terus melakukan percepatan program Cuti Bersyarat (CB), Pembebasan Bersyarat (PB) dan asimilasi.
Sembilan Penghuni Lapas Banyuasin Langsung Bebas
Hari Raya Idul Fitri, menjadi berkah bagi warga binaan di Lapas Klas IIA Banyuasin.
sembilan orang warga binaan langsung bebas setelah mendapatkan remisi lebaran.
Hal ini, diungkapkan Kepala Lapas Klas IIA Banyuasin Ronaldo Davinci, Senin (2/5/2022).
Menurut Ronaldo, pihaknya mengajukan remisi kepada Kanwil Kemenkumham Sumsel sebanyak 835 warga binaan.
Dari hasil analisa dan juga penilaian yang dilakukan Kemenkumham Sumsel, sebanyak 787 warga binaan yang disetujui mendapatkan remisi.
"Ada sembilan orang yang mendapat remisi langsung bebas saat lebaran tahun ini. Mereka yang bebas, langsung dijemput keluarga masing-masing," ujar Ronaldo.