Berita Kabupaten OKU Timur
Terbaik di Sumsel, Ketua TP PKK OKU Timur dr Sheila Noberta Jadi Pelopor Kartu Amal Kehidupan (KAK)
Ketua TP PKK OKU Timur, dr Sheila Noberta SpA M Kes merupakan sosok pelopor program Kartu Amal Kehidupan (KAK) di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Penulis: Edo Pramadi | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA -Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) OKU Timur, dr Sheila Noberta SpA M Kes merupakan sosok pelopor program Kartu Amal Kehidupan (KAK) di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Program KAK ini sebenarnya ide yang dilahirkan oleh Forum Kader Posyandu Indonesia (FKPI) dan digerakan di masing-masing Posyandu di Kabupaten/Kota.
Di Provinsi Sumsel, OKU Timur dinilai menjadi paling berhasil dan terdepan dalam pelaksanaan program KAK ini dibandingkan dengan Kabupaten Kota yang lainya.
Hal itu terungkap ketika dr Sheila Noberta bersama Ketua Umum FKPI H Baharuddin menjadi narasumber dalam agenda Live Talk Series Kartini Milenial Award (KMA) 2022 Tribun Sumsel-Sripo secara virtual, Kamis (7/4/2022).
Saat pertama kali mendengar adanya ide program KAK ini, dr Sheila mengaku ia langsung nyambung dan tertarik.
"Saya merasa FKPI ini satu frekuensi dengan saya, latar belakang saya sebagai dokter anak tentu Posyandu menjadi perhatian saya secara moral, itu tugas saya sebagai dokter. Saya berpikir bagaimana caranya posyandu di desa-desa bisa lebih maju karena dana desa sangat sedikit sekali yang di alokasikan untuk keperluan Posyandu," ucap dr Sheila.
Ia mengungkapkan bahwa program KAK ini juga sangat mendukung program kemuliaan Bupati OKU Timur H Lanosin Hamzah ST.
"Beliau (bupati) ingin OKU Timur selain maju secara fisik sejahtera, ia juga mengingkan masyarakatnya mulia salah satunya kita mengamalkan perintah-perintah Allah dalam alquran diantaranya berbuat baik," bebernya.
Posyandu dinilai menjadi tempat yang tepat untuk berbuat hal baik karena banyak masyarakat yang membutuhkan di situ seperti ibu hamil yang prasejahtera, anak balita yang prasejahtera dan juga lansia yang prasejahtera.
Saat ini, sambung dr Sheila, semua kegiatan terpusat di Posyandu yakni Pos pelayanan terpadu.
Kalau dulu hanya untuk kesehatan, tapi sekarang bukan hanya itu, banyak kegiatan lain yang dilakukan di Posyandu.
Ia menuturkan, bahwa diperlukan dukungan yang sangat kuat karena sangat memungkinankan progam KAK ini bisa berkontribusi lebih dalam kegiatan-kegiatan di Posyandu.
"Posyandu merupakan cikal bakal generasi kedepan, ibu hamil apabila kesehatanya kita perhatikan tentu akan melahirkan bayi-bayi cerdas dan bayi-bayi yang sehat. kedepan kita tidak boleh meninggalkan generasi yang lemah," ucap dr Sheila.
Ia kembali menuturkan, dalam menggerakan TP PKK di desa-desa, dr Sheila selalu mengingatkan kepada mereka bahwa apa yang sudah dikerjakan ini akan menjadi amal jariyah.
"Muslim yang cerdas adalah muslim yang menyiapkan bekal di hari akhir nanti, dan ini merupakan ladang yang membuat mereka semangat," ucapnya.