Berita Empat Lawang
Bendungan Sungai Lintang Karang Tanding Empat Lawang Ditutup Hingga 3 Bulan
Bendungan Sungai Air Lintang Desa Karang Tanding atau BKT Nol ditutup sementara untuk rehabilitasi oleh pengelola
Penulis: Sahri Romadhon | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM, EMPAT LAWANG - Bendungan Sungai Air Lintang Desa Karang Tanding atau BKT Nol ditutup sementara oleh pengelola, Rabu (07/04/2022)
Bendungan yang mengalirkan air untuk kawasan Sawah Lebar Kecamatan Pendopo ditutup karena akan dilakukan rehabilitasi.
Dengan adanya rehabilitasi pada sepanjang siring bangunan ini secara otomatis kawasan persawahan yanga ada di hilir bendungan ini untuk sementara tidak akan diliri oleh air.
Sementara dengan adanya kabar penutupan sementara bendungan ini sedari pagi warga mulai memenuhi lokasi bendungan.
Selain itu juga nampak warga ada yang bersiap dengan alat tangkap ikan mereka masing-masing sembari menunggu bendungan ditutup oleh petugas.
Ridwan salah seorang pekerja proyek perbaikan bendungan BKT ini mengatakan rencana untuk sementara bendungan akan ditutup hingga tiga bulan lamanya.
"Maksimal itu 3 bulanan ditutupnya dan paling cepat 2 bulanan tergantung pengerjaan yang dilakukan di lapangan semakin cepat semakin baik," katanya, Rabu (07/04/2022).
lebih lanjut ia menjelaskan tujuan ditutupnya Bendungan ini yakni untuk rehab atau perbaikan pada sepanjang bangunan siring hingga ke Kecaamatan Pendopo.
"Rehab atau perbaikan pada bagian bangunan yang berlubang, roboh, hanyut dan masih banyak lagi, rehab total terutama untuk mencegah kebocoran air," ucapnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan rehabilitasi BKT 2 hingga BKT 4 atau dari wilayah Kecamatan Lintang Kanan dan Kecamatan Pendopo ini ditargetka tahan hingga 5 tahun.
"Mudah-mudahan tahan hingga 5 tahun lamanya, sebab memang banyak sawah, tambak hingga kebun masyarakat yang bergantung dengan bendungan ini," jelasnya.
Baca juga: Pertamax Naik, Banyak Pengendara Mengantre Pertalite di SPBU Empat Lawang
Sementara Lis salab seorang pemilik tambak yang ada di areal persawahan Sawah Lebar Kecamatan Pendopo berharap proses perbaikan bisa diselesaikan secepatnya.
"Sebelumnya sudah diberitahu dan dimusyawarahkan jika memang aliran air akan dikeringkan sementara, tentu saya berharap akan segera selesai dan cepat proses perbaikannya agar kemudian bisa mengisi tambak lagi," ujarnya.