Pemuda di Lubuklinggau Tewas Tak Wajar

BREAKING NEWS: Pemuda 21 Tahun di Lubuklinggau Ditemukan Tewas Tak Wajar, Jenazah Membiru

Khairul Ikhsan seorang pemuda berusia 21 tahun di Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan (Sumsel) ditemukan tewas tak wajar di kamarnya

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/EKO HEPRONIS
Kediaman almarhum Khairul Ikhsan warga Jalan Junaidi I RT 01, Kelurahan Watervang, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Kota Lubuklinggau, Sumsel. Khairul Ikhsan pemuda 21 tahun ditemukan tewas tak wajar. 

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Khairul Ikhsan seorang pemuda berusia 21 tahun di Kota Lubuklinggau Sumatera Selatan (Sumsel) ditemukan tewas tak wajar di kamarnya, Rabu (30/3/2022) pagi.

Warga Jalan Junaidi I RT 01, Kelurahan Watervang, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, ini ditemukan kakak perempuannya, Selvi Khairani, dan ayahnya Agus Rizal sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Berdasarkan informasi dihimpun kejadian bermula sekitar pukul 05.00 WIB, ayah korban menyuruh Selvi membangunkan korban, untuk salat subuh.

Namun, berapa kali diketok dan dipanggil Khairul tidak menjawab. Kemudian kakak perempuannya membangunkan lewat pintu jendela dari luar.

Saat itu Selvi terkejut melihat adiknya kondisi tergantung di besi terali kamar. Selvi langsung memberi tahu ayahnya. Seketika itu ayah korban langsung mendobrak pintu kamar.

Ayahnya menemukan Khairul sudah dalam keadaan tergantung menggunakan sebuah baju warna abu-abu di terali jendela kamar.

Fatur, teman sekolah sekaligus tetangga korban mengaku tak menyangka temannya meninggal ditemukan gantung diri.

"Orangnya royal dengan teman. Tidak neko-neko," ungkapnya pada wartawan.

Belum lama ini mereka sering bertemu salat di masjid. Tidak ada gelagat aneh, curhat juga tidak ada. Ketika bertemu biasa saja itulah dirinya tidak nyangka.

Cerita Fathur, Khairul lulus dari salah satu SMA swasta di Lubuklinggau. Sebelumnya pernah sekolah di SMAN 2 Lubuklinggau, namun pindah.

"Kalau lulus SMA 2019 lalu, tahun lalu ikut tes polisi, tapi tidak lolos. Katanya mau ikut tes lagi tahun ini,” ujarnya.

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi SIK MH, melalui Kapolsek Lubuklinggau Timur, AKP Sugito membenarkan peristiwa itu, setelah mendapat laporan Tim piket Polsek, dan Inavis Polres langsung melakukan cek TKP.

"Penemuan oleh keluarganya sendiri, sekitar pukul 05.30 WIB. "Namun diduga gantung diri sejak malam hari, karena jenazah sudah membiru,” ujarnya singkat.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved