Sudah Dua Kali Mudik Dilarang, Warga Muratara: Tolonglah Boleh Mudik Tahun Ini

Laporan Wartawan TribunSumsel.com, Rahmat Aizullah 

TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA- Masyarakat di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) berharap tidak ada lagi larangan mudik Idul Fitri tahun ini karena sudah sangat rindu berkumpul dengan keluarga. 

Masyarakat meminta pemerintah pusat memberikan kelonggaran kepada para perantau yang ingin berkumpul dengan keluarga di kampung halamannya saat lebaran. 

"Sudah dua kali lebaran dilarang mudik, kalau ini dilarang juga berarti tiga tahun kami tidak bisa kumpul keluarga, sudah rindu sekali kami," kata Ani, warga Rupit Muratara pada TribunSumsel.com, Senin (22/3/2022) sore. 

Menurut dia, bila melihat peta situasi dan kondisi penyebaran Covid-19 di Muratara khususnya untuk saat ini, nampaknya mudik lebaran sudah bisa dibolehkan. 

"Tolonglah bapak pemerintah boleh lah mudik tahun ini, kalau kita lihat masalah Corona sekarang sudah tidak heboh lagi, mungkin sudah mau hilang," katanya. 

Warga lainnya, Rahman menuturkan sudah membaca berita bahwa pemerintah pusat mewacanakan akan membolehkan mudik Idul Fitri tahun ini. 

Ia yang juga memiliki keluarga di perantauan mengaku sangat senang bila mudik lebaran tahun ini tak dilarang lagi.

"Kalau itu jangan ditanya, senang sekali kami, anak saya kan di Jawa, tahun kemarin tidak boleh mudik, tahun ini kalau bisa ya boleh lah mudik, sudah rindu kami ini kumpul keluarga," katanya.

Dikutip dari Tribunnews.com, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy mengatakan pelaksanaan mudik Idul Fitri pada tahun ini diperbolehkan.

Muhadjir mengatakan pemerintah saat ini belum secara khusus membahas tentang mudik.

Meski begitu, Muhadjir mengungkapkan pemerintah bakal memperbaiki aturan pelaksanaan mudik tahun ini.

"Belum (dibahas), tapi Insya Allah mudik boleh. Insya Allah minimal kita rapikan saja aturannya nanti," ujar Muhadjir di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (22/3/2022).

Baca juga: Polisi Gerebek Tambang Emas Liar di Muratara, Diduga Buat Sungai Keruh, Sudah Diberi Peringatan

Mantan Mendikbud ini mengatakan masyarakat yang diprioritaskan untuk mudik adalah yang telah menjalani vaksinasi sebanyak dua kali atau booster.

Langkah ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 selama perjalanan mudik.