Berita Palembang
Ramai di Medsos Pria Dikabarkan Terjun dari Jembatan Ampera ke Sungai Musi, Ini Kata Polisi
Seorang Pria ramai dilaporkan melompat di Jembatan Ampera Palembang, Jumat (11/3/2022) malam. Ini Penjelasan Polisi dan Basarnas
Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Netizen Palembang dikejutkan dengan adanya kabar diduga ada seorang pria tua yang terjun dari atas Jembatan Ampera usai Magrib, Jumat (11/3/2022).
Dari postingan akun Instagram @palembang.terciduk terlihat sejumlah warga yang spontan menengok ke bawah Jembatan Ampera, seperti usai melihat seseorang yang terjun ke Sungai Musi.
"Dikabarke ado uong melompat coy, " ujar perekam video.
Dalam video berdurasi sekitar 11 detik itu memperlihatkan juga kondisi langit yang gelap dan sejumlah pengendara yang masih mengenakan helm.
Saat mendatangi lokasi, pantauan Tribunsumsel.com di atas Jembatan Ampera tidak ada menandakan kehebohan seperti yang ada di video.
Bahkan di sepanjang pinggir Jembatan hanya ada beberapa warga yang sedang berfoto selfie.
Sama halnya ketika pantauan di Dermaga 9/10 Ulu, juga tidak ada pertanda jika ada orang yang terjun dari atas Jembatan Ampera.
Anggota Satpolair Polrestabes Palembang dan PMI pun ada di lokasi namun belum ada kejelasan dari informasi tersebut.
Salah satu warga yang ada di sekitar Dermaga 9/10 Ulu menyebut jika dirinya hanya mendengar orang-orang teriak dari atas.
"Orang-orang di atas Jembatan teriak saya keluar warung lihat orang di dermaga juga nengok. Tapi tidak ada apa-apa, jadi belum tahu juga benar atau tidaknya, " kata pria tersebut.
Karena posisi hari sudah gelap dan tidak ada tanda apa-apa di sungai, ia tak tahu persis apakah benar ada orang yang terjun dari atas Jembatan Ampera.
"Belum jelas infonya, " ujarnya.
Terpisah, Kepala Basarnas Kota Palembang Herry Marantika mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum menerima laporan terkait adanya warga yang terjun ke Sungai Musi.
"Belum ada laporan sejauh ini, kami belum bisa memastikan, " ujarnya saat dikonfirmasi.
Sementara Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Tri Wahyudi juga mengatakan hal yang sama sebab pihaknya belum menerima laporan.
"Belum ada belum masuk laporannya, " katanya.