Berita Nasional

PDIP Jegal Keinginan Jokowi untuk Perpanjangan Masa Jabatan Presiden

PDIP dipastikan akan menjegal Jokowi memperpanjang masa jabatan presiden.

Tribunnews
Presiden Jokowi melambaikan tangan 

TRIBUNSUMSEL.COM - PDIP dipastikan akan menjegal Jokowi memperpanjang masa jabatan presiden.

Pengamat politik dari Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Arya Fernandes memprediksi, amendemen konstitusi untuk membuka peluang perpanjangan atau penambahan masa jabatan presiden sulit terwujud.

Alasannya, PDI Perjuangan sebagai partai terbesar sudah bersikap tegas menolak wacana tersebut dan akan mempengaruhi sikap partai-partai pendukung pemerintah lainnya.

"Kalau untuk perpanjangan masa jabatan itu kan melalui amendemen konstitusi ya, jadi dengan sikap PDI-P yang sudah menolak itu saya kira akan sulit bila ada partai-partai yang ingin mendorong perpanjangan masa jabatan," kata Arya saat dihubungi Kompas.com, Jumat (25/2/2022).

Menurut Arya, sikap PDI-P tersebut juga mencerminkan bahwa wacana perpanjangan masa jabatan presiden tidak sepenuhnya diterima oleh partai-partai yang ada di koalisi pemerintah, meski Golkar dan PKB telah menampung wacana itu.

Namun, Arya menduga masih ada partai-partai politik lain di dalam koalisi yang masih malu-malu menunjukkan sikapnya atas wacana ini karena memiliki kepentingan politik tertentu.

"Saya memberikan apresiasi ke PDI-P yang secara tegas menegaskan sikapnya dan mudah-mudahan itu diikuti partai-partai lain untuk menegskan komtimen demokratiknya, kita berharap juga PDI-P enggak masuk angin," ujar Arya.

Ia pun memprediksi Partai Gerindra akan menolak wacana perpanjangan masa jabatan presiden karena partai itu tengah memperjuangkan ketua umumnnya, Prabowo Subianto, untuk menjadi presiden pada 2024 mendatang.

"Kalau ada perpanjangan tentu akan menghilangkan kesempatan Prabowo untuk bisa maju. Jadi tentu juga ini dugaan saya berpotensi ditolak oleh Partai Gerindra," kata dia.

Seperti diketahui, isu perpanjangan pemilu kembali muncul setelah Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengusulkan penundaan Pemilu 2024.

Usulan untuk menunda Pemilu 2024 disampaikan Muhaimin setelah menerima para pelaku UMKM, pengusaha dan para analis ekonomi dari berbagai Perbankan di ruang Delegasi DPR RI, Nusantara III, Jakarta, Rabu (23/2/2022).

Artikel ini telah tayang di Kompas

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved