Sering Beraksi Malam Minggu, Komplotan Begal Sadis di Palembang Diringkus Polisi

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Lima pelaku begal bersenjata tajam yang nekat melukai korban berhasil ditangkap satu persatu oleh Opsnal Unit Pidum dan Tekab 134 Sat Reskrim Polrestabes Palembang, Selasa (22/2/2022) malam.

Bahkan satu diantaranya beraksi di tiga tempat yakni di depan SMAN 10 Palembang, Jl Macan Lindungan, dan Jl Faqih Usman sebelum Jembatan Musi VI. 

Para tersangka yakni Riski Maulana alias Otong (21) warga Jalan Nilakandi, RT 4, Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Kertapati, Hasani Takwin alias Erwin (20) warga Jalan Faqih Usman, Lorong Halimah, Kelurahan 3 - 4 Ulu. 

Lalu, Ahsani Takwin (20) warga Jalan Murai, Kelurahan 2 Ulu, Kecamatan SU I, Aji Mario (21) warga Jalan Perigi, Kelurahan 2 Ulu dan Muhammad Rizky (19) warga Lorong Murni, Kelurahan 2 Ulu, Kecamatan SU I, Palembang.

Selain lima tersangka diamankan juga barang bukti (BB) berupa sembilan senjata tajam berupa pedang dua buah, tiga pisau, lima buah pedang dan golok dan 1 buah gergaji dari seng, dua unit sepeda motor yang digunakan saat beraksi.

Dua tersangka yakni Riski Maulana dan Hasani Takwin terlibat aksi begal di depan Cafe Good Cirlcle tepatnya di Jalan Faqih Usman, Kelurahan 3-4 Ulu, dekat Jembatan Musi VI, pada Minggu (20/2/2022) lalu sekira pukul 04.30 WIB. 

Korbannya, Turo Subki (20) warga Jakabaring, melintas di tempat kejadian perkara (TKP) lalu dihentikan tersangka.

Kemudian tersangka mengeluarkan pedang dan meminta korban menyerahkan motornya Honda nopol BG 4853 ADS. 

Korban yang ketakutan dan terjatuh, kabur.

Selanjutnya motor korban langsung dibawa oleh para tersangka.

Sementara, tiga tersangka Ahsani Takwin (20), Aji Mario (21) dan Muhammad Rizky (19) membegal korban M Rahdika Akbar (25) yang terjadi di Jalan Srijaya Negara, Kelurahan Bukit Lama, Kecamatan IB I, Palembang, Minggu (30/1/2022) sekira pukul 03.00 WIB.

Korban yang terluka dan terjatuh dari sepeda motornya berlari menyelamatkan diri sempat dibacok, sementara motornya jenis Yamaha Vega yang ditinggalkan di jalan langsung dibawa kabur pelaku yang saat itu berjumlah hampir 20 orang. 

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib melalui Kasat Reskrim, Kompol Tri Wahyudi didampingi Kanit Pidum, AKP Robert P Sihombing dan Kasubnit Opsnal Pidum, Ipda Kristian mengatakan komplotan ini kerap beraksi terutama saat malam Minggu. 

"Ada lima orang sudah diamankan dan mereka ini melakukan aksinya dengan menggunakan senjata tajam, dan tidak segan melukai korban lalu motornya di larikan mereka. Korbannya lagi masa pemulihan," ujar Kompol Tri Wahyudi, Rabu (23/2/2022).

Lanjut Kompol Tri Wahyudi, saat ini tersangka sedang diperiksa lebih lanjut untuk didalami lagi atas aksinya. 

"Dua orang tersangka diberikan tindakan tembakan pada kakinya dan atas perbuatan para tersangka akan di jerat dengan Pasal 365 KHUP dengan ancaman penjara diatas 5 tahun," ujarnya. 

Baca juga: Fakta Kurir Sabu 3,5 Kg Tertangkap di Tol Keramasan, Sudah 3 Kali Selundupkan Sabu ke Mesuji

Sementara salah satu tersangka M Risky mengaku ia telah melakukan aksi begal di hari yang sama. 

"Saya, Ahsani dan Aji beraksi di Macan Lindungan dan di depan SMAN 10 pak. Yang di SMAN 10 motornya kami ambil, kalau yang di Macan Lindungan cuma kami bacok, " katanya.