Berita Nasional
Kisah 5 Anggota Densus 88 Disembelih Teroris di Mako Brimob Diceritakan Ulang oleh Denny Siregar
Peristiwa teroris menyembelih anggota Densus 88 di Mako Brimob menyisakan luka bagi keluarga.
TRIBUNSUMSEL.COM - Peristiwa teroris menyembelih anggota Densus 88 di Mako Brimob menyisakan luka bagi keluarga.
Film ini merupakan kisah nyata 5 anggota Densus 88 Polri yang gugur disembelih teroris di Mako Brimob.
Executive Producer film Sayap-Sayap Patah, Denny Siregar mengatakan semakin hari pihaknya menjadikan film ini personal sebagai sebuah penghormatan bagi anggota Densus 88 yang gugur.
"Hari ke 18 syuting film 'Sayap Sayap Patah', kisah tentang gugurnya 5 anggota Densus 88 disembelih teroris di sel Mako Brimob tahun 2018. Semakin hari kami jadikan film ini personal. Kami ingin membuat monumen untuk para korban," kata Denny dalam cuitan di akun twitternya.
Ia juga menyertakan 4 gambar di cuitannya itu. Selain gambar berupa saat syuting dilakukan, juga ada gambar berisi narasi yang menyesakkan dada.
Ini bunyi narasi atau tulisan tersebut.
"Di ruang tunggu Bandara Makasar, dada saya sesak membaca sebuah info. Kelopak mata saya menghangat. Hari ini telah lahir seorang anak di RS Polri Kramat Jati dengan sehat dan selamat. Sementara di ruang lain di rumah sakit yang sama ayahnya Iptu Anumerta Yudi Rospuji, terbujur kaku dengan tubuh penuh luka. Pada lehernya menganga luka sayatan. Lelaki ini korban kekejian teroris di Mako Brimob. Polisi yang menghabiskan waktu luangnya menjadi guru ngaji itu telah kembali menghadap Allah. Dan anak yang baru dilahirkan tidak akan pernah mengenal wajah ayahnya," demikian bunyi narasi di gambar yang unggah Denny.
Unggahan Denny ini mendapat banyak komentar netizen yang hampir semuanya mengecam tindakan aksi terorisme dan mendukung film ini.
"Eh ada ga scene ttg tersangka yg ketangkep warga terus sebelum diserahkan ke pihak berwajib "digebukin dulu". Kl ada; mau daftar jd figuran yg gebukin," kata akun @Gutari.
"Kasi peran ke akulah Bang, apa aja dech.... Antagonis bolehlah. Kalau bisa bagian yg menghajar terorisnya, demen gue peran itu Bang. Serius Bang Den, kalau masih butuh pemeran, japri gue Yach," ujar @Davidsantosa01.