Berita OKI

Setiap Kali Pasokan Minyak Goreng Tiba di Minimarket OKI, Satu Jam Ludes

Sebulan terakhir setiap pasokan minyak goreng masuk ke minimarket di OKI langsung habis dalam kurun waktu satu jam.

TRIBUNSUMSEL.COM/WINANDO
Minyak goreng kemasan ludes i sebuah Indomaret di Kabupaten Ogan Komering Ilir. Hanya tersedia minyak kelapa yang harga perliter Rp 34.000, Minggu (13/2/2022) siang. 

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG-Stok minyak goreng kemasan di sebagian besar minimarket di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir, Provinsi Sumatera Selatan kini mulai langka dan dikeluhkan masyarakat.

Salah satu warga Kayuagung, Aisah (50) mengungkapkan minyak goreng di minimarket memang kerap ditemukan kosong dan entah kapan stoknya tersedia lagi.

"Memang harga minyak goreng kemasan sudah murah. Akan tetapi stoknya kosong. Jadi ya sama saja masih menyulitkan masyarakat," ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu (13/2/2022) siang.

Dikonfirmasi terpisah, salah seorang pegawai Alfamart, Amar menjelaskan, karena harga minyak sudah murah menjadi Rp 14.000 per satu liter, sehingga banyak masyarakat yang menyerbu.

"Sudah sebulan terakhir aturan pemerintah menurunkan harga minyak goreng, selama itu juga stok minyak selalu ludes terjual," katanya.

Diterangkan jika pengiriman memang dibatasi, di mana setiap 2-3 hari sekali barang yang dikirim dari distributor hanya 2 dus yang berisikan 16 kemasan.

"Pengiriman tidak pasti kadang 2 hari sekali kadang juga 3 hari sekali. Dimana total ada 6 kemasan isi 2 liter dan 12 kemasan isi 1 liter,"

"Meskipun setiap pembelian hanya dibatasi 2 liter saja, tetapi stok yang sedikit membuat banyak pembeli tidak kebagian," ungkap dia.

Senada disampaikan pegawai Indomaret, Ayu yang menuturkan, banyak pelanggan yang menanyakan minyak goreng.

Tetapi karena sudah jarang dikirim lagi, mereka pun jadi kecewa.

"Memang sejak dua hari lalu yang tersisa di rak hanya minyak kelapa yang harga perliter Rp 34.000. Untuk minyak goreng sudah ludes," bebernya.

Dikatakan setiap minyak goreng yang datang ke tokonya. Tidak sampai 1 jam langsung habis dibeli.

"Gimana tidak cepat habis rata-rata pengiriman cuma 24 liter, jadi cuma kebagian buat 12 orang saja. Itupun pengiriman baru sampe 3 hari sekali," ujar Ayu.

Sebelumnya Kabid Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perdagangan OKI, Guntur Rizal mengatakan minggu lalu pihaknya sudah melakukan infeksi mendadak (sidak) di pasar Kayuagung.

Menurutnya untuk besaran harga yang dijual para pedagang sudah sesuai dengan aturan yakni minyak goreng curah Rp 11.500, kemasan sederhana Rp 13.500 dan minyak goreng kemasan premium Rp 14.000 perliter.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved