Corona Sumsel

Kasus Omicron di Sumsel Bertambah lagi, Jadi Lima Kasus, Ini Sebarannya

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel menyampaikan asus Covid-19 varian Omicron di Sumsel bertambah empat kasus, Minggu (13/2/2022). 

TRIBUNSUMSEL.COM/RACHMAD
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel Dr Lesty Nuraini 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kasus Covid-19 varian Omicron di Sumsel bertambah empat, satu diantaranya adalah warga Banyuasin. 

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel Dr Lesty Nuraini, Minggu (13/2/2022). 

"Total kasus varian Omicron di Sumsel ditemukan lagi dan bertambah menjadi lima kasus. Empat di Palembang satu di Banyuasin, tapi semua sudah sembuh, " ujar Lesty. 

Empat sampel yang dinyatakan positif varian Omicron merupakan sampel yang dikirim dari BBLK dan satu sampel dari RS Siloam Sriwijaya ke Puslitbang Jakarta pada 11 Januari 2022 lalu. 

Lamanya rentang waktu mengkonfirmasi varian Omicron, dikarenakan memerlukan waktu kurang lebih dua minggu. 

"Dari SGTF dulu pemeriksaan untuk menetapkan probable, setelah probable Omicron, dilanjutkan ke WGS itu memerlukan waktu dua minggu, " jelasnya. 

Untuk kontak erat pihaknya berupaya meningkatkan tracing, artinya ada penekanan dalam penerapan 3T. 

"Seperti memberikan surat edaran untuk OPD dan institusi vertikal yang ada kasus positif segera lapor ke Dinas Kesehatan, lalu akan diambil swab kemudian mereka akan menjalani isolasi di rumah sehat, " tutupnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved