Berita Nasional
Gibran Rakabuming Angkat Bicara Soal Posisi Gubernur Usai Muncul Isu Provinsi Solo Raya
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengaku belum mendapatkan bocoran soal pemekaran wilayah di Jawa Tengah.
Ia menambahkan kemauan politik kepala daerah menjadi satu ganjalan realisasi pembentukan Provinsi Solo Raya.
"Itu tinggal kemauan politik, ya, elit politik oke dan sependapat semua tinggal berjalan dan tidak perlu waktu," ujar dia.
"Semua DPRD sepakat pembentukan Provinsi Solo Raya, terus dikirim ke pusat, kemudian dikaji dan layak memenuhi syarat selesai," imbuhnya memebeberkan.
Juliyatmono menegaskan, sejumlah kepala daerah se-Solo Raya sudah merasa 'cocok' terkait pembentukan Provinsi Solo Raya.
"Beberapa Bupati/Wali Kota se-Solo Raya itu, secara pribadi semua cocok, cuma tidak bisa bicara banyak, tidak mau bicara keras-keras, kan punya petinggi-petinggi partai," tegas dia.
"Kalau saya tanpa rem, ini gas-gasan, siapapun ayo, ini masa depan semuanya, menyiapkan ruang kesempatan generasi milenial," pungkasnya.
Usul Bubarkan Provinsi Jateng
Orang nomor satu di Bumi Intanpari itu mengaku sudah menggagas sejak 1998 bersama teman-temannya, meski dalam tataran diskusi.
Gagasan pembentukan Provinsi Solo Raya kemudian dilemparkan ke publik, terlebih regulasi mendukung itu.
"Dari sisi peraturan perundang-undangan memenuhi syarat apalagi wilayah Solo Raya ini ada tujuh kabupaten/kota, syaratnya cukup lima kabupaten," ucap Juliyatmono.
"Belum lagi semua fasilitas juga sangat mendukung, memadahi, perkembangan cukup pesat, punya akses tol dan bandara," tambahnya.
Juliyatmono menjelaskan pembentukan Provinsi Jawa Tengah mampu mempercepat pengurusan administratif masyarakat.
"Lebih dari itu, saya ingin memberikan harapan kepada kaum milenial kalau ini menjadi provinsi tentu secara adminitrastif cepat dalam memenuhi dan melayani apa yang menjadi kebutuhan masyarakat," jelas dia.
"Kemudian jarak kontrol/pengawasan juga terlalu luas kalau Provinsi Jawa Tengah punya 35 kabupaten/kota, itu luas sekali, saya kira itu tidak terlalu efektif," imbuhnya.
Juliyatmono mengaku pernah berujar supaya Provinsi Jawa Tengah dibubarkan sebelum pembentukan Provinsi Solo Raya digulirkannya.
"Dulu saya lebih keras, pernah sebut bubarkan provinsi," akunya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Gibran Blak-blakan Belum Dapat Bocoran Provinsi Solo Raya, Jika Jadi Kenyataan Siapa Gubernurnya?.