Berita Nasional

Firli Bahuri Ungkap Alasan KPK Tak Lagi Gunakan OTT Untuk Jerat Pelaku Korupsi, Jelaskan Giat Baru

Firli Bahuri, memastikan KPK tidak lagi menggunakan istilah operasi tangkap tangan (OTT) dalam menjerat pelaku korupsi.

Editor: Slamet Teguh
Tribunnews/Irwan Rismawan
Firli Bahuri Ungkap Alasan KPK Tak Lagi Gunakan OTT Untuk Jerat Pelaku Korupsi, Jelaskan Giat Baru 

Santoso kemudian membandingkan istilah OTT dengan tangkap tangan.

Menurutnya, OTT dengan kata "operasi" dinilai menjadi sesuatu hal atau kegiatan yang besar.

"Kalau tangkap tangan kan kegiatan rutin yang memang merupakan tanggung jawab dan tupoksinya KPK untuk melaksanakan," tuturnya.

Baca juga: Arti OTT dan Tangkap Tangan, KPK Ganti Istilah OTT Jadi Tangkap Tangan

Baca juga: Akhirnya KPK Dalami Laporan Badrun terhadap Gibran-Kaesang Atas Laporan Dugaan Korupsi

Pesan untuk KPK Terkait Integritas

Diberitakan Tribunnews.com, anggota Komisi III DPR RI, Johan Budi, menyampaikan pesan untuk seluruh pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Legislator PDI Perjuangan itu juga menekankan, pentingnya menanamkan nilai integritas di internal KPK itu sendiri, sebelum mengajarkan pendidikan antikorupsi kepada masyarakat.

Menurut Johan, akan percuma jika pimpinan KPK sendiri tak memiliki integritas.

Hal itu disampaikannya dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR RI, Rabu (26/1/2022).

"Pesan saya kepada pimpinan KPK, kepada insan-insan di KPK kepada saya juga, ketika Anda mengajari salah seorang untuk berintegritas, maka kita harus lebih dulu berintegritas," kata Johan di Ruang Rapat Komisi III DPR, Senayan, Jakarta.

"Jadi tidak ada gunanya anda mengajari orang, tidak ada gunanya memberi pendidikan antikorupsi kalau diri kita sendiri tidak melakukan itu," imbuhnya.

Diketahui, dua pimpinan KPK periode ini, Firli Bahuri dan Lili Pintauli Siregar sebelumnya pernah tersandung kasus etik dan disidangkan perkaranya oleh Dewan Pengawas KPK.

Atas dasar itu, Johan meminta agar integritas dan nilai antikorupsi itu dapat ditanamkan dan diperkuat terlebih dahulu oleh KPK.

"Jadi ketika bicara soal integritas tentu insan di KPK siapa pun dia juga harus punya integritas."

"Itu pesan saya kepada pimpinan dan juga insan-insan di KPK," ucap Johan.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Fransiskus Adhiyuda Prasetia/Chaerul Umam, Kompas.com/Nicholas Ryan Aditya)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Firli Bahuri Ungkap Alasan KPK Tak Lagi Gunakan Istilah OTT, Kini Jadi Tangkap Tangan.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved