Suami Bakar Istri di Lubuklinggau

Tiga Hari Dirawat, Fatimah Istri yang Diduga Dibakar Suami Saat Memasak Meninggal

Fatimah alias Nabilah alias Dila (49), yang diduga dibakar suaminya Ahmad Rianto alias Ririn (35), akhirnya meninggal dunia, Jumat (21/1) Siang

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM/EKO
Kondisi rumah duka Fatimah (40) Istri yang diduga dibakar suami di Jalan Keramat Abadi, RT 10, Kelurahan Ceremeh Taba, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Kota Lubuklinggau Sumsel, Jumat (21/1) 

"Sekarang bibi sudah meninggal, kami berharap suaminya dihukum seberat-beratnya, dihukum seumur hidup atau dimatikan juga," ujarnya.

Sementara itu, Ketua RT 10 Keramat Abadi, Abdul Hatop, membenarkan jiwa korban merupakan warganya.

Korban memang sempat melapor mau pindah ke Mirasi untuk mencari (kerja). Tetapi korban tetap tercatat sebagai warga RT 10 Keramat Abadi.

"Dia pamit dan melapornya ke Mirasi cuma untuk kerja dan dia tidak mengurus surat pindah, jadi tetap tercatat warga sini," jelasnya.

Mengenai rumah tangga korban selama menetap di RT 10 Keramat Abadi, tidak ada persoalan. Diakuinya antara korban dan suaminya memang pernah bertengkar dan sampai didamaikan dirinya selaku ketua RT.

"Pernah dua kali mereka ribut dan sampai diselesaikan oleh ketua RT, tapi setelah itu rukun lagi," tambahnya.

Korban sedang Memasak

Seorang ibu rumah tangga (IRT), Fatimah (40) mengalami luka bakar serius hampir disebagian tubuhnya.

Dia mengalami luka bakar saat berada di rumah mertuanya di Desa Triwikaton Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas, Selasa (18/1/2022) sekitar pukul 11.30.

Korban mengalami luka bakar serius diduga akibat dibakar oleh suaminya sendiri, Ahmad Rianto (36).

Informasi yang dihimpun Sripoku.com, Rabu (19/1/2022), sebelum kejadian yang mengakibatkan korban menderita luka bakar, diduga antara korban dan suaminya terjadi keributan atau percekcokan.

Dimana, sang suami menanyakan soal uang kepada isterinya, namun isterinya mengatakan tidak ada uang. Mendapat jawaban itu, sang suami jadi marah sehingga terjadi percekcokan dan keluar kata-kata  "Kubakar Kau".

"Berawal dari AR menanyakan soal uang kepada isterinya F. Lalu terjadi keributan, dan kemudian AR keluar rumah untuk membeli bensin," ujar Kapolres Musi Rawas AKBP Achmad Gusti Hartono melalui Kasat Reskrim AKP Dedi Rahmad Hidayat, melalui KBO Reskrim Iptu Imam dan Kanit Reskrim Ipda Ikhsan.

Dikatakan, setelah dapat bensin, AR pulang dan diduga langsung menyiramkan bensin yang dibawanya ke tubuh isterinya F.

Sementara saat itu, F sedang duduk memasak didapur.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved