Dugaan Pelecehan di Unsri
Update Dugaan Pelecehan di Unsri, Berkas Dua Oknum Dosen Diteliti Jaksa Kejati Sumsel
Berkas perkara dugaan pelecehan dua oknum Dosen Unsri yakni Adhitia Rol Asmi dan Reza Ghasarma kini dalam pengkajian oleh tim Jaksa Kejati Sumsel.
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -Berkas perkara dua oknum dosen Universitas Sriwijaya (Unsri) yang terlibat kasus pelecehan terhadap mahasiswinya kini sedang dalam pengkajian oleh tim Jaksa Kejati Sumsel.
Kasi Penum Kejati Sumsel, Mohd Radyan mengatakan, berkas perkara masing-masing tersangka itu kini sedang memasuki tahap I.
"Jadi sekarang ini masih dalam proses penelitian berkas perkaranya," kata Radyan saat dikonfirmasi, Kamis (13/1/2021).
Lanjut dikatakan, saat ini belum bisa dipastikan apakah berkas kedua tersangka itu sudah lengkap atau belum.
Radyan berujar, tim jaksa masih melakukan pemeriksaan terkait hal tersebut.
"Nanti akan kami informasikan untuk perkembangan selanjutnya," ujarnya singkat.
Diketahui sebelumnya, dua dosen Unsri yakni Adhitia Rol Asmi dan Reza Ghasarma ditetapkan tersangka pelecehan atas laporan mahasiswinya.
Adhitia Rol Asmi, Kepala Laboratorium Sejarah Unsri dilaporkan mahasiswinya berinisial DR karena diduga melakukan tindakan pelecehan seksual secara fisik.
Atas hal tersebut dia terancam dijerat dengan 289 KUHP dengan ancaman pidana paling lama sembilan tahun.
Sementara itu untuk kasus Reza Ghasarma yakni dugaan pelecehan secara virtual.
Kaprodi Manajemen Fakultas Ekonomi (FE) Unsri nonaktif itu dilaporkan lima perempuan yang merupakan mahasiswi maupun alumni Unsri berinisial C, D, F, D dan R.
Sempat kekeh membantah laporan terhadapnya, belakang Reza Ghasarma memberi pengakuan berbeda dengan mengakui perbuatan tersebut.
Kasubdit IV Renakta Polda Sumsel, Kompol Masnoni mengatakan, tersangka sudah mengakui perbuatan yang membuatnya kini harus mendekam di balik jeruji besi.
"Untuk tersangka R, kemarin kita ada pemeriksaan tambahan. Dimana tersangka R mengakui perbuatannya mengirim chat mesum ke mahasiswi dengan dasar iseng," ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (30/12/2021).
Untuk diketahui, ada lima perempuan terdiri dari mahasiswi maupun alumni Unsri yang melapor ke polisi telah menjadi korban dugaan pornografi oleh Reza Ghasarma.