Berita Nasional
Kata Mabes Polri Soal Novel Baswedan yang Ingin Kembali ke KPK Meski Setuju Diangkat Jadi ASN Polri
Kata Mabes Polri Soal Novel Baswedan yang Ingin Kembali ke KPK Meski Setuju Diangkat Jadi ASN Polri
Sebab, di kepemimpinan sekarang, tren kepercayaan masyarakat terhadap lembaga anti-rasuah terus menurun.
"Tentunya saat itu hanya bisa terjadi ketika pimpinan KPK-nya punya keinginan yang sungguh-sungguh memberantas korupsi."
"Bukan justru menutupi perkara atau pelaku bermasalah."
"Saya kira saat itu akan kami tunggu. Kita berkeinginan saat itu tidak terlalu lama," harapnya.
Sementara, mantan Ketua Wadah KPK Yudi Purnomo juga mengungkapkan keinginan yang sama dengan Novel.
Ia menuturkan dirinya pun ingin kembali ditugaskan di lembaga anti-rasuah seusai menjadi ASN Polri.
"Saya masih yakin bahwa saya bisa kembali ke KPK untuk bisa kembali membangun kepercayaan masyarakat kepada KPK," ucapnya.
Di sisi lain, Yudi mengapresiasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang merekrut mantan pegawai yang didepak KPK menjadi ASN Polri, untuk bersama-sama memberantas korupsi di Indonesia.
"Saya menjadi ASN Polri karena saya melihat dan mendengar pidato dari Pak Kapolri bahwa beliau ingin kita bangsa ini optimis terhadap pemberantasan korupsi, sehingga ingin merekrut kami, sehingga kami akan fokus dalam penugasan-penugasan," paparnya.
Baca juga: Polri Tampaknya Bakal Terkena Masalah Setelah Mengangkat Eks Pegawai KPK Jadi ASN, Bakal Digugat
Baca juga: Kolaborasi PLN-KPK, Pengelolaan Pajak Penerangan Jalan Semakin Transparan
Total 44 Mantan Pegawai KPK Jadi ASN Polri, 12 Orang Menolak
Mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menolak menjadi ASN Polri bertambah dari 8 menjadi 12 orang.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyampaikan, empat orang tambahan yang tidak bersedia menjadi ASN Polri itu berasal dari pihak yang belum memberikan konfirmasi pada Senin (6/12/2021) kemarin.
"Yang tidak bersedia 12 orang," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi, Selasa (7/12/2021).
Dedi mengatakan, total hanya 44 eks pegawai KPK yang akan direkrut menjadi ASN Polri. Mereka kini sedang melakukan seleksi kompetensi.
"Sebanyak 44 lainnya sudah oke semua," ucapnya.